Sunday, February 21, 2021

Nama Baik ~ Pdt. Leonardo Sjiamsuri

Sekuat Batu Karang
Catatan Ibadah Online Minggu 21 Februari 2021

Cara Menjaga Nama Baik:

1. Menepati Janji dan komitmen yang sudah disepakati. Salesman jangan hanya memberikan janji yang tidak bisa ditepati oleh perusahaan karena dapat mengecewakan pembeli. Jika sudah dikecewakan, tentu tidak mau membeli lagi dan akan sulit mendapatkan pembeli berikutnya.

Amsal 14:23 Dalam tiap jerih payah ada keuntungan, tetapi kata-kata belaka mendatangkan kekurangan saja.

Mazmur 12:7 Janji TUHAN adalah janji yang murni, bagaikan perak yang teruji, tujuh kali dimurnikan dalam dapur peleburan di tanah.

2. Bekerja secara Jujur, termasuk tidak mencuri waktu untuk mengerjakan hal-hal di luar pekerjaan kita. Kejujuran akan mendatangkan kepercayaan. Ketidakjujuran membuat orang meragukan dan tidak percaya kepada kita. Maka, belajarlah untuk bekerja dan berbisnis dengan jujur. Pak Leo banyak mempelajari kejujuran dari ayahnya.

Dulu anak-anaknya sampai bilang: "Pa, mau hidup zaman sekarang  bagaimana bisa jujur?" Dia bilang: "Percaya. Jujur itu ada harga yang dibayar, tetapi rewardnya besar." Dulu papanya menyewa tanah di daerah Sudirman dengan model perjanjian sewa zaman Belanda dan dibangun untuk buat batik. Saudaranya yang tinggal di sana. Tiap bulan papanya komit membayar uang sewa. Dia bayar terus dengan jujur. Kalau belum bayar, dia bilang belum bayar.

Suatu hari tanah itu dijual dan pemilik tanahnya berkata: "kalau kamu mau beli ini, kamu juga harus bagi kepada yang sewa." Dia harus keluar banyak uang untuk tanahnya yang ribuan meter dan memberi penyewa juga. Maka, sebelum membagi dengan penyewa, pembeli itu minta bukti pembayaran sewa. Papanya punya catatan pembukuan lengkap, dari tahun berapapun ada sehingga akhirnya dia pun dikasih pula. Kemudian cek itu diperlihatkan kepada anak-anaknya. Wow.. jangan anggap enteng orang-orang yang mau jujur. Kejujuran akan membangkitkan kepercayaan dan pasti ada berkat di situ.

3. Bekerja dengan Penuh Tanggung Jawab dan Accountable. Kita harus menjadi orang yang siap untuk diperiksa kapan saja. Ketika tidak mau transparansi, orang pasti ragu ketika dicek: "aduh, jangan lihat-lihat." Jika ada transparansi, silahkan jika mau dicek, semua pembukuan dibuka. Kerjakan semua tugas yang dipercayakan sampai tuntas, sampai selesai. Seorang leader boleh melepaskan semua dalam hidupnya, kecuali tanggung jawab. Sikap kita yang transparan itulah accountable.

4. Bekerja Sungguh-sungguh artinya tugas-tugas dikerjakan dengan baik. Cari jalan keluar, jangan bekerja baru sedikit sudah berhenti. Kata firman Tuhan, kita harus extra mile. Alkitab berkata: "kalau engkau disuruh jalan satu mil, berjalanlah dua mil."

WHAT A BEAUTIFUL NAME
Verse 1: You were the Word at the beginning. One with God the Lord Most High. Your hidden glory in creation. Now revealed in You our Christ
Chorus 1: What a beautiful Name it is. What a beautiful Name it is. The Name of Jesus Christ my King. What a beautiful Name it is. Nothing compares to this. What a beautiful Name it is. The Name of Jesus.
Verse 2: You didn’t want heaven without us. So Jesus You brought heaven down. My sin was great Your love was greater. What could separate us now.
Chorus 2: What a wonderful Name it is. What a wonderful Name it is. The Name of Jesus Christ my King. What a wonderful Name it is. Nothing compares to this. What a wonderful Name it is. The Name of Jesus. What a wonderful Name it is. The Name of Jesus.
Bridge: Death could not hold You. The veil tore before You. You silence the boast of sin and grave. The heavens are roaring. The praise of Your glory. For You are raised to life again. You have no rival. You have no equal. Now and forever God You reign. Yours is the kingdom. Yours is the glory. Yours is the Name above all names.
Chorus 3: What a powerful Name it is. What a powerful Name it is. The Name of Jesus Christ my King. What a powerful Name it is. Nothing can stand against. What a powerful Name it is. The Name of Jesus

Tuaian Orang Tidak Jujur

0 komentar:

Post a Comment

* Semua Catatan Ibadah di blog ini tidak diperiksa oleh Pengkhotbah terkait.