Sunday, February 14, 2021

My Firm Foundation ~ Ps. Antoni Moelyono

Catatan Ibadah Online Minggu 14 Feb 2021

Sebuah bangunan memerlukan pondasi yang kuat. Demikian juga kehidupan kerohanian kita. Berikut ini ada beberapa bangunan yang menarik, antara lain:

1. Menara Pisa di Italia. Ini dibangun selama 200 tahun dan mulai miring pada tahun 1178. Kemiringan ini disebabkan oleh struktur tanahnya yang terdiri dari pasir halus, tanah liat, dan ada fosil-fosil dari kerang. Jadi, pondasinya tidak sesuai dengan kondisi tanahnya. Namun, setelah direstorasi pada tahun 1990, tingkat kemiringannya sekarang hanya 4 derajat.

2. Burj Kalifa Dubai di Uni Emirat Arab (UEA). Ini ketinggiannya sangat fantastis, yaitu 828 meter. Luar biasa. Mungkin dulunya ketinggian menara babel pun seperti ini. Kini Burj Kalifa merupakan bangunan tertinggi di dunia karena dikalahkan oleh bangunan berikut ini.

3. Jeddah Tower di Arab Saudi. Bangunan yang disebut The Kingdom Tower ini sudah rampung dan diklaim pondasinya memiliki teknologi terkini. Pondasinya ini sangat penting karena berguna untuk menggendong si jangkung ini.

4. Bait Allah Yerusalem di Israel. Ketika yang lain hancur, bangunan kuno ini tetap berdiri teguh. Bapak ibu saudara jangan suka menghina yang kuno-kuno karena justru yang kuno itu biasanya lebih kuat. Bait Allah ini dibangun dengan batu-batu besar oleh Herodes pada saat Yesus masih melayani di Bumi. Batunya ini luar biasa. Kata tour guide, berat satu batunya sama dengan berat dua boeing jumbo jet 747. Dua batu lainnya pun berukuran panjang 40 kaki.

5. Candi Borobudur di Indonesia. Candi ini memakai sistem pondasi langsung.

Kekokohan bangunan-bangunan tersebut disebabkan oleh pondasinya. Kehidupan kita pun bisa diibaratkan seperti bangunan. Banyak orang ingin terlihat hebat di mata orang lain. Bahkan, seorang nabi seperti Samuel pun masih melihat dengan mata kepala manusia. Namun, Tuhan memilih yang paling kecil, yaitu Daud dan bukan saudara-saudaranya. Tuhan tidak melihat yang dilihat manusia. Manusia melihat yang di depan mata, tetapi Tuhan melihat hati. Banyak orang hanya ingin membangun performance, sekalipun itu tidak salah, tetapi lupa membangun sesuatu yang lebih esensial. Kita harus membangun hal-hal yang tak terlihat di depan mata.

1 Korintus 3:10 Sesuai dengan kasih karunia Allah, yang dianugerahkan kepadaku, aku sebagai seorang ahli bangunan yang cakap telah meletakkan dasar, dan orang lain membangun terus di atasnya. Tetapi tiap-tiap orang harus memperhatikan, bagaimana ia harus membangun di atasnya.

Akhir-akhir ini ada orang-orang yang telah mundur dari Tuhan, ada orang yang sudah malas datang ke gereja dan malas mengikuti CG. Ini mungkin terjadi karena berbagai kesulitan yang mereka alami akibat pandemi ini. Namun, hal ini tak perlu terjadi jika kita memiliki dasar kehidupan yang kokoh.

1 Korintus 3:11 Karena tidak ada seorang pun yang dapat meletakkan dasar lain dari pada dasar yang telah diletakkan, yaitu Yesus Kristus.

Pondasi yang Teguh

0 komentar:

Post a Comment

* Semua Catatan Ibadah di blog ini tidak diperiksa oleh Pengkhotbah terkait.