Membantu Pebisnis dengan Jurus Aji Mumpung

Bantulah Pebisnis yang Berada dalam Masalah

Catatan Ibadah ke-3 Minggu 5 Juni 2016

Nah, lewat media elektronik ini aku juga akan berbagi info retreat Fourth Dimension kepada seorang pebisnis yang tampak bermasalah dan aku akan gunakan jurus aji mumpung. Bukan mumpung ada wajah yang bisa dijual tetapi mumpung dia di luar kota sehingga wajar kalau infonya tidak kusampaikan secara langsung. Mumpung ada brosur dan info retreatnya di dunia maya. Mumpung dia juga belum mengetahui namaku... hahaha... semoga saja masih seperti waktu itu.

Beberapa minggu lalu di dekat sebuah pintu ke tempat makan di suatu wilayah di Surabaya seorang pebisnis berkata kepada seseorang yang ada di depanku dengan menyebut namanya: "A..., ayo makan" lalu "mmm..." Seketika aku yang membelakanginya langsung menoleh kepadanya sehingga dia bisa langsung berkata kepadaku: "ayo makan" dan segera kujawab "iya" tetapi aku dan temanku tetap diam di tempat sehingga dia bersiap makan duluan... hehehe...

Meskipun aku tidak punya mata di balik punggungku, aku ini punya 'radar' yang berkata: "menolehlah" sehingga aku bisa menoleh pada saat yang tepat sebelum dia punya alasan untuk bertanya kepada temanku: "mmm... siapa namanya?"

Ya... itulah insting tentara gerilya... hahaha... semakin diperhatikan, semakin tak bisa beraksi karena aku senang bekerja di balik layar. Di film Korea yang pernah kutonton para tentara khusus selalu pergi ke medan perang dengan menanggalkan identitasnya sehingga sekalipun mereka jatuh ke tangan musuh, musuh tak akan mengetahui identitas mereka. Mereka pun beraksi di medan perang dengan nama samaran.

Ah, rasanya aku juga ingin orang-orang melihat hasil karyaku tanpa melihatku seperti bintang yang selalu kulihat bercahaya di tengah kegelapan meskipun namanya tak kukenal satu per satu. Hanya Tuhan yang mengetahui nama-nama mereka.

Mazmur 147:4  Ia menentukan jumlah bintang-bintang dan menyebut nama-nama semuanya.

Mmm... mungkinkah aku bisa seperti bintang? Sepertinya bisa sich bila dilakukan dengan doa karena orang yang didoakan tidak akan mengetahuinya. Selain itu, doa orang benar bila didoakan dengan yakin, sangat besar kuasanya hingga sanggup mengubah keadaan...^.^

Namun, ketika harus mengirimkan email Fourth Dimension, masa tentara Kristus pakai nama samaran? Ya... mau gimana lagi? Batas pendaftaran hanya sampai 12 Juni 2016 (selama kuota masih tersedia) tetapi aku malah baru tergerak untuk membagikan informasi tersebut. Kalau orang itu terlambat membacanya dan pendaftaran telah ditutup, apa kata dunia? Dia dari gereja lain pula. Selain itu, meskipun tidak mencantumkan nama asliku, tetap saja ada resiko identitasku terbongkar. Ya sudahlah... mau gimana lagi... jalani saja... jalan kaki pun ada resiko ditabrak semut hingga bengkak dan gatal... wkwwk...

S'KARANG WAKTUNYA ~ GMB

Kita diutus untuk berdiri teguh Dimana pun kita t'lah ditempatkan Sebagai laskar kerajaan Allah Untuk menghalau kuasa gelap dan menuai jiwa. Karna kita t'lah ditebus Dengan darah-Nya yang kudus Untuk pekerjaan mulia, Bersiaplah bagi Dia.

Chorus: S'karang waktunya menyatakan iman kita Di tengah dunia bahwa Yesuslah Tuhan. Berapa pun harga yang harus kita bayarkan Tak dapat melampaui anug'rah-Nya yang mulia. S'karang waktunya membawa kesaksian kita Di tengah dunia dan tetaplah setia. Berapa pun harga yang harus kita bayarkan, Terlebih mulia mahkota tersedia.

(Album: Mereka Perlu Kasih Tuhan)