Sunday, September 29, 2024

Hope that Never Fails ~ Pdt. Josia Abdisaputera

Catatan Ibadah ke-1 Minggu 29 Sept 2024

Viktor Frankl dimasukkan ke dalam penjara dan di sana dia harus melakukan kerja paksa. Makanannya berupa roti yang ditakar sekian gram. Sekalipun hanya diberi sedikit makanan, dia harus bekerja keras selama lebih dari 12 jam. Ada kalanya cuaca sangat dingin dan ada kalanya cuaca sangat panas. Dalam situasi semacam ini banyak yang meninggal. Hampir tiap hari diumumkan nama-nama orang yang meninggal. Namun, Viktor bertahan.

Sekitar 3 tahun kemudian dia dibebaskan bersama tahanan lainnya. Namun, hanya 3 orang yang masih bertahan hidup dari ribuan tahanan yang pernah ditahan bersama mereka. Maka, ketiga orang ini dianggap orang hebat.

Ketika keluar dari penjara, Viktor diwawancarai, "Apa rahasiamu bisa bertahan hidup di penjara?" Viktor menjawab, "Saya memiliki 2 benda. Benda ke-1 adalah kitab Mazmur. Setiap hari saya membaca kitab ini. Benda ke-2 adalah foto istri saya."

Setiap kali Viktor ingin mati, dia membuka dompetnya dan berkata kepada foto istrinya, "Besok kita bertemu." Namun, tentu saja besok tidak bertemu karena dia masih di penjara. Meskipun demikian, setiap kali ingin mati, dia akan mengulangi hal yang sama.

Harapan tersebut yang mampu membuatnya bertahan hidup. Dia berharap suatu hari akan bertemu kembali dengan istrinya. Pada akhirnya harapan dia terkabul. Harapan adalah jangkar atau sauh yang kuat. Cara Memiliki Harapan yang Tidak Pernah Gagal:

1. Jangkar atau Harapan harus Dilabuhkan kepada Yesus. Hidup kita seperti mengarungi samudera yang luas. Dalam pelayaran ini akan ada badai dan gelombang yang beragam. Ada yang tiba-tiba mengalami PHK padahal sebelumnya dia memegang posisi yang sangat baik.

Jika jangkar dilabuhkan di atas lumpur, ketika banjir datang, jangkar itu akan terlepas. Demikian pula harapan kita. Jika kita berharap kepada uang, harapan kita akan hilang karena ada hal-hal tertentu yang tidak bisa diselesaikan dengan uang.

Jika kita berharap kepada manusia, kita juga bisa kecewa. Sekalipun mengenal pejabat, belum tentu dia mau membantu kita. Sekalipun ada pejabat yang mau membantu, suatu saat jabatannya bisa berubah. Kita juga tidak bisa berharap pada kemampuan diri sendiri karena kita juga termasuk manusia. Tuhan berkata, "Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia dan diberkatilah orang yang mengandalkan Tuhan."

Ibrani 6:19-20 (TB) Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang tabir, di mana Yesus telah masuk sebagai Perintis bagi kita, ketika Ia, menurut peraturan Melkisedek, menjadi Imam Besar sampai selama-lamanya.

Agar harapan kita tidak pernah gagal, kita harus melabuhkan pengharapan kita kepada Yesus. Dia telah menjadi Imam Besar bagi kita.

Di dalam Alkitab ada dua garis keimaman. Pertama, garis imam Harun. Menurut garis ini, banyak imam yang gagal. Yesus pun tidak bisa menjadi imam dari garis keturunan Harun karena Dia bukan orang Lewi. Imam akan digantikan setelah meninggal.

Kedua adalah garis Melkisedek. Yesus menjadi imam dari garis ini. Dia menjadi Imam Besar untuk selamanya karena sekalipun Yesus pernah mati, Dia bangkit lagi. Karena Dia tidak mati, Dia tetap menjadi Imam.

Hope is An Anchor

Related Posts:

  • Hidup yang Kekal ~ Ps. Caleb NatanielliemCatatan Ibadah ke-1 Minggu 09 Des 2018Sebelum khotbah, mari menonton video lagu di youtu.be/10t7EbkHDzg. THE HOLY CITYLast night I lay a sleeping, there came a dream so fair. I stood in old Jerusalem, beside the temple t… Read More
  • Trending Topic ~ Pdt. Leonardo SjiamsuriCatatan Ibadah ke-1 Minggu 27 Jan 2018 Di Jakarta saat ini ada trending topic sehingga pendeta kebanjiran pertanyaan, mulai dari yang bingung sampai yang menghujat dengan berbagai komentar. Hujatan-hujatan dan komentar-kom… Read More
  • Nilai Kristen - Ps. Jose Carol (JPCC)Christian Inside Out Catatan Ibadah ke-1 Minggu 20 Jan 2019 Ada 7 Nilai Kristen, yaitu: 1. Bermartabat. Ada orang yang berpindah CG karena teman dalam satu CGnya berkecimpung di dalam bisnis yang sama atau sama-sama nak… Read More
  • Mazmur 57:9 (2) ~ Ps. Philip MantofaMazmur 57:9 (1) Catatan Ibadah ke-4 Minggu 07 April 2019 3. Tuhan akan mengutus orang lain untuk membangunmu. Yesaya 49:17 Orang-orang yang membangun engkau datang bersegera, tetapi orang-orang yang merombak dan merusak … Read More
  • Salomo dan Kekayaannya ~ Ps. Philip MantofaCatatan Ibadah ke-2 Minggu 04 Agustus 2019 Dari 1 Raja-raja 10:14-29 kita akan belajar tentang hikmat mengelola penghasilan dan keuangan. Salomo tidak kaya mendadak. Dia menjadi kaya lewat usahanya. Sekalipun dia anak oran… Read More

0 komentar:

Post a Comment

* Semua Catatan Ibadah di blog ini tidak diperiksa oleh Pengkhotbah terkait.