Catatan Ibadah ke-1 Minggu 28 Juli 2024
Sejak 1949 banyak warga Jerman Timur pindah
ke Jerman Barat yang lebih maju. Maka, secara diam-diam pada 1961 dibangunlah
sebuah tembok yang memisahkan Jerman Barat dan Jerman Timur. Inilah Tembok
Berlin. Alhasil, kedua warga negara tersebut tidak bisa saling berinteraksi
dengan teman dan keluarganya yang ada di seberang tembok. Lalu mereka berunjuk
rasa dan pada 9 November 1989 Tembok Berlin runtuh dan semua warga
bersukaria.
Mungkin situasi kalian ada yang seperti
itu. Mungkin ada tembok-tembok yang menghalangi kalian untuk meraih berkat yang
Tuhan sediakan. Situasi semacam ini pernah dialami pula oleh Yosua ketika akan
memasuki Yerikho. Bagaimana Yosua bisa meruntuhkan Tembok Yerikho?
1. Allah hadir sebagai Panglima Bala Tentara Tuhan.
Yosua 5:13 (TB) Ketika
Yosua dekat Yerikho, ia melayangkan pandangnya, dilihatnya seorang laki-laki
berdiri di depannya dengan pedang terhunus di tangannya. Yosua mendekatinya dan
bertanya kepadanya: "Kawankah engkau atau lawan?"
Yosua tidak mengenali Tuhan ketika Dia
muncul sebagai Panglima Perang sehingga dia bertanya, "Kawankah engkau
atau lawan?"
Yosua 5:14 (TB) Jawabnya:
"Bukan, tetapi akulah Panglima Balatentara TUHAN. Sekarang aku
datang." Lalu sujudlah Yosua dengan mukanya ke tanah, menyembah dan
berkata kepadanya: "Apakah yang akan dikatakan tuanku kepada hambanya
ini?"
Untunglah dia bukan lawan, tetapi Tuhan
sendiri. Buktinya, Yosua sujud kepada-Nya. Keinginan Tuhan untuk merobohkan
Tembok Yerikho jauh lebih besar daripada keinginan Yosua. Keinginan Tuhan
untuk merobohkan tembok persoalanmu juga jauh lebih besar daripada keinginanmu
untuk merobohkannya.
2. Taat kepada Perintah Tuhan.
Yosua 6:2-3 (TB) Berfirmanlah
TUHAN kepada Yosua: "Ketahuilah, Aku serahkan ke tanganmu Yerikho ini
beserta rajanya dan pahlawan-pahlawannya yang gagah perkasa. Haruslah kamu
mengelilingi kota itu, yakni semua prajurit harus mengedari kota itu sekali
saja; demikianlah harus engkau perbuat enam hari lamanya,
Kadang kala perintah Tuhan tidak masuk akal. Mungkin para prajurit berkata, "Komandan pasti stres. Mengapa kita hanya diminta mengelilingi tembok?" Mungkin mereka berpikir untuk membawa buldozer atau alat-alat yang bisa digunakan untuk merobohkan tembok.
Namun, mereka hanya diminta mengelilingi
tembok sekali sehari selama 6 hari lalu pada hari ketujuh mereka harus
mengelilingi tembok selama 7 kali. Jika Tuhan meminta kita melakukan sesuatu,
taat saja dan jangan hiraukan perkataan orang lain.
Luas Yerikho adalah 4 hektar atau 40.000
kilometer persegi. Kota ini dikelilingi oleh tembok setinggi 3,5 meter dengan
tebal 2 meter. Jika dihitung, kelilingnya sekitar 1 kilometer dan mungkin
membutuhkan waktu sekitar 1 jam berjalan kaki untuk mengitarinya. Mungkin
capek, tetapi masih mungkin dilakukan.
Yosua 6:16 (TB) Lalu
pada ketujuh kalinya, ketika para imam meniup sangkakala, berkatalah Yosua
kepada bangsa itu: "Bersoraklah, sebab TUHAN telah menyerahkan kota ini
kepadamu!
Selama 6 hari mereka hanya mengelilingi
tembok sambil meniup sangkakala dan tidak bersorak. Namun, pada hari ketujuh
dan setelah putaran ketujuh, mereka harus bersorak sorai. Saat itulah tembok
runtuh lalu bangsa Israel segera merebut kota itu.
Yosua 6:18 (TB) Tetapi
kamu ini, jagalah dirimu terhadap barang-barang yang dikhususkan untuk
dimusnahkan, supaya jangan kamu mengambil sesuatu dari barang-barang yang
dikhususkan itu setelah mengkhususkannya dan dengan demikian membawa kemusnahan
atas perkemahan orang Israel dan mencelakakannya.
Ketaatan terhadap Tuhan juga termasuk tidak
menyentuh barang-barang yang harus dimusnahkan.
3. Tidak Membangun Kembali Tembok yang
Roboh.
Yosua 7:1 (TB) Tetapi
orang Israel berubah setia dengan mengambil barang-barang yang dikhususkan itu,
karena Akhan bin Karmi bin Zabdi bin Zerah, dari suku Yehuda, mengambil sesuatu
dari barang-barang yang dikhususkan itu. Lalu bangkitlah murka TUHAN terhadap
orang Israel.
Diam-diam Akhan membangun kembali tembok
Yerikho di dalam hatinya. Dia mengambil barang-barang yang harus dimusnahkan.
Hal ini membuat Tuhan murka sehingga dia dimusnahkan bersama barang-barang itu.
0 komentar:
Post a Comment