Integritas
Catatan
Ibadah ke-1 Minggu 4 Feb 2024
"Aku tidak terima jika aku dikeluarkan
karena unsur lain," curhat seorang gadis. Dengan terheran-heran yang
dicurhati bertanya, "unsur lain apa?"
"Ada selentingan yang mengatakan bahwa
saya punya hubungan dengan suami orang. Padahal, hal itu tidak benar."
Jawabnya lagi sambil menahan tangis.
Tentu saja semua orang telah mengetahui
bahwa dia belum berselingkuh dengan suami orang lain. Namun, setiap orang juga
bisa membaca ekspresi wajah dan sikapnya terhadap pria yang disebut olehnya.
Hampir tiap hari dia mencari kesempatan agar bisa digoda olehnya. Dia tidak menjauhi godaan, seperti Yusuf, tetapi justru mendatangi tempat-tempat yang biasa disinggahi oleh pria itu. Jika dia tidak menemukan pria itu di lokasi yang bersangkutan, dia akan mondar mandir di sana.
Jadi, andaikata suami wanita lain itu mau
serius dengannya, gadis itu pasti senang. Sayangnya, pria itu hanya ingin
mempermainkan dia. Pria itu tidak mau menceraikan istrinya dan hanya ingin
menggoda gadis itu.
Jika dibiarkan, lama kelamaan godaan itu
pasti akan berlanjut ke perselingkuhan. Semua orang menyadari hal ini karena
dia tidak bisa menyembunyikan perasaannya. Inside
out. Semua yang ada di dalam hatinya terpancar keluar melalui mata dan
sikapnya.
Seringkali
perselingkuhan terjadi bukan karena niat pelakunya,
tetapi karena adanya kesempatan. Tanda-tanda semacam ini juga bisa terlihat dengan
jelas. Jadi, mencegah perselingkuhan selagi masih benih akan jauh lebih baik
daripada mengobatinya. Kalau bisa dicegah, mengapa harus dibiarkan berkembang?
Kalau gadis itu tidak mampu menjauhi
godaan, tentulah dia harus bersyukur jika ada orang yang masih mau membantunya
terlepas dari godaan tersebut. Untuk apa dia tangisi hal itu? Dunia ini memang
makin aneh.
UBAHKAN DUNIA
Verse 1: Sungguh tak sabar
kami berdiri bagi-Mu Tuhan. Tak mau lagi dalam kegelapan dunia.
Verse 2: Menerjang maju ke titik terang di depan itu. Bersama Tuhan kami
lakukan sesuatu.
Pre Chorus: Tak memilih 'tuk menyerah
hingga ubahkan dunia dengan kuasa Surga.
Chorus: Bersama-Mu kami ubahkan dunia. Penuhi kami dengan kasih-Mu Tuhan.
Bersama-Mu kami ubahkan dunia. Melalui kami dunia lihat bahwa kuasa-Mu nyata.
0 komentar:
Post a Comment