Tidak Terduga
Catatan
Ibadah ke-1 Minggu 10 Desember 2023
"Jika tidak berhasil memenuhi
keinginannya, apa yang akan terjadi? Apa kita perlu berbicara dengannya untuk
meyakinkan dia? Bagaimana budaya di sana?" Tanya pria itu.
Ah, lagi-lagi dia mengajukan pertanyaan yang sama padahal dulu sudah pernah dijelaskan. Lantas wanita yang ditanya olehnya terpaksa mengulang kembali penjelasannya dengan cara berbeda. Dia berharap pria itu segera paham.
Kemudian pria itu juga bertanya,
"Mengapa kamu melakukan ini?" Wanita itu menjawab, "Karena kamu
yang memintaku melakukan hal ini." Dia bertanya lagi, "Apa kamu
membuatnya dengan cara ini?" Ooo... wanita itu baru memahami bahwa pria
itu seharusnya menggunakan kata tanya 'bagaimana', bukan 'mengapa'.
Kata orang bijak, "Pertanyaan yang tepat akan membuatmu
mendapatkan jawaban yang tepat." Lha, si pria salah kata tanya
sehingga si wanita juga salah menjawab.
Pada akhirnya pria itu berkata,
"Semua itu bukanlah jawaban yang kuharapkan, tetapi aku tidak tahu cara
menanyakannya. Kita harus sering-sering berkomunikasi." Agar percakapan
segera berakhir, wanita itu langsung menjawab, "Oke."
Lantas wanita itu mendesah sambil
bergumam, "Memang bukan jawaban
yang kau perlu, tetapi jamahan Tuhan yang mengubahkan sehingga kamu
berhenti khawatir."
PELUK AKU ~ GMS Live
Peluk aku, kasihi aku biar kumerasakan dekapan kasih-Mu. Peluk aku, kasihi aku,
Sungguh kumerindu bersama-Mu Tuhan yang membuatku terpesona akan keajaiban
hadirat-Mu.
Bukanlah jawaban yang kuperlu tapi jamahan yang ubahkanku. Bantu diriku 'tuk
merasakan Kau s'lalu hadir di hidupku.
(Album: Kupercaya Mujizat 2)
Lantas wanita itu berkata kepada pria itu, "Aku rasa kamu mengkhawatirkan sesuatu karena kamu melihat fakta. Namun, aku terbiasa berpikir sederhana, "Jika aku sudah melakukan yang terbaik, aku serahkan hasilnya kepada Tuhan." Jika Tuhan menghendaki hasilnya baik, aku akan bersyukur dan bahagia karena hal itu. Jika Tuhan mengizinkan hasilnya buruk, aku harus tetap percaya bahwa Dia merencanakan sesuatu yang lebih baik daripada yang aku inginkan. Ini sebabnya aku tidak mengkhawatirkan hal itu."
1 Petrus 5:7 (TB) Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya,
sebab Ia yang memelihara kamu.
Lantas wanita itu juga mengajukan beberapa
pertanyaan kepada pria itu. Salah satu pertanyaannya berbunyi, "Kamu tahu
bahwa merokok dapat menyebabkan masalah kesehatan, tetapi kamu tetap merokok. Apa kamu memang menyukai masalah?"
Pria itu menjawab, "Pertanyaanmu
membutuhkan waktu lama untuk menjawabnya. Aku masih harus menangani banyak hal.
Aku akan menghubungimu lagi jika aku punya waktu."
Wanita itu tersenyum dengan jawaban
tersebut karena dia yakin pertanyaan tersebut sangat sulit dijawab olehnya. Dia
pun tidak terlalu mengharapkan jawabannya. Dia hanya berharap pria itu mau
merenungkan pertanyaan sulit tersebut dan membuat perubahan dalam hidupnya.
Hehehe ... itu pertanyaan sulit untuk orang yang telah menyulitkannya dengan beberapa hal. Apa ada yang mau bantu menjawabnya? BuKaNLaH JaWaBaN yang kUpErLu tapi JaMaHaN yang UbAhkAnkU...^.^
0 komentar:
Post a Comment