Sunday, October 8, 2023

Komunitas - Ibu Gina Dharmawan

Community
Catatan Ibadah ke-1 Minggu 8 Okt 2023

Pelayanan kita seharusnya bukan hanya rutinitas, tetapi berdasarkan hubungan. Kalian ke gereja karena disiplin atau karena rutinitas? Jika hanya karena rutinitas, tentu tidak bisa bertumbuh. Namun, jika karena disiplin, tentu bisa bertumbuh. Setelah bertumbuh, nantinya berbuah.Anda termasuk yang mana?

Efesus 4:13 (TB) sampai kita semua telah mencapai kesatuan iman dan pengetahuan yang benar tentang Anak Allah, kedewasaan penuh, dan tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus,

Tujuan kita bertumbuh di dalam komunitas adalah mencapai kesatuan iman dan pengetahuan yang benar tentang Yesus. Selain itu, kita juga bertumbuh dewasa melalui proses saling mengasah, tetapi pada ujungnya kita semua pasti menjadi lebih dari pemenang. Jika belum menang, berarti belum sampai ke ujung.

Kemampuan komunikasi di dalam komunitas juga penting. Bu Gina sempat mengalami konflik dengan keluarganya hingga dia merasa tak berharga. Ini karena miskomunikasi.

Jadi, miskomunikasi bisa terjadi bukan hanya karena kesalahan kata, tetapi juga kesalahan persepsi. Orang lain berbicara sesuatu, tetapi kita menafsirkannya beda. Bayangkan, hanya karena perkataan, bu Gina bisa merasa tak berharga.

Ada dua hal yang tidak bisa ditarik kembali, yaitu:
1. Waktu yang sudah berlalu,
2. Perkataan yang sudah terucap.
Maka, hati-hati dengan perkataanmu karena seringkali seseorang bisa memaafkan perkataan kita, tetapi tidak bisa melupakannya.

Setelah bu Gina berkhotbah tentang mengelola emosi, emosinya pun diuji di dalam komunitas kecilnya, yaitu keluarganya. Saat itu bu Gina mendapat bantuan dari komunitas gereja. Miskomunikasi di dalam keluarganya terjadi setelah dia selesai pelayanan. Suaminya dan anaknya juga seorang leader, seperti dirinya. Maka, mereka semua pintar bicara dan sama-sama mau menang.

Akhirnya bu Gina melakukan sabat 40 hari dan tidak menggunakan media sosial untuk mendapat pemulihan dari Tuhan. Tuhan berkata, "Tidak sulit untuk memulihkanmu, tetapi kamu mau diajar atau dihajar?" Tentu saja bu Gina memilih untuk diajar daripada mendapat ekstra H atau dihajar. Meskipun demikian, Tuhan juga menghajar orang yang Dia kasihi.

Wahyu 3:19 (TB) Barangsiapa Kukasihi, ia Kutegor dan Kuhajar; sebab itu relakanlah hatimu dan bertobatlah!

Karena peristiwa tersebut, muncullah lagu 'Apa Adanya' yang sudah diterjemahkan ke dalam empat bahasa, yaitu Inggris, Indonesia, Mandarin, dan Belanda. Beberapa saat kemudian hubungan keluarga bu Gina bisa membaik kembali. Bu Gina juga berterima kasih dengan cerita Ps. Robert Tedjasukmana sebelum ibadah.

Ceritanya, "Ada 3 orang terdampar di sebuah pulau. Lalu malaikat mendatangi mereka dan siap mengabulkan permintaan ketiganya. Orang ke-1 minta berkumpul dengan keluarganya dan seketika itu juga dia langsung pindah ke sana. Orang ke-2 minta berkumpul dengan temannya di Bali, seketika itu juga dia berkumpul dengan mereka. Orang ke-3 merasa sendirian sehingga dia meminta malaikat mengembalikan kedua temannya. Maka, seketika itu juga 2 orang tadi kembali ke pulau itu."

Itulah gunanya komunitas. Sebagai makhluk sosial, kita tidak bisa hidup sendirian.

APA ADANYA - Gina Dharmawan
Saat ku datang apa adanya, inilah hidupku Tuhan. Pikiran, perasaanku kuserahkan pada-Mu. Tubuh, jiwa, dan roh menyembah-Mu.
Saat ku datang apa adanya, inilah hidupku Tuhan. Pikiran, perasaanku kuserahkan pada-Mu.
Tuntun aku Tuhan, ajar aku Tuhan. Pulihkan hidupku Tuhan dalam roh dan kebenaran.

Mengelola Emosi

0 komentar:

Post a Comment

* Semua Catatan Ibadah di blog ini tidak diperiksa oleh Pengkhotbah terkait.