Sunday, May 28, 2023

Dipenuhi oleh Roh Kudus ~ Pdt. Hengky So

Be Filled with The Holy Spirit
Catatan Ibadah ke-1 Minggu 28 Mei 2023

Horatio Spafford, seorang pengacara kaya dari Chicago. Pada tahun 1870 ia kehilangan anak laki-laki satu-satunya karena penyakit demam berdarah. Satu tahun kemudian, 1971 terjadi tragedi bernama The Great Chicago Fire yang membakar habis hampir seluruh properti yang ia miliki.

Suatu hari Spafford merencanakan sebuah perjalanan bersama istrinya dan keempat anak perempuannya ke Eropa untuk mengikuti seminar D.L. Moody. Namun, Spafford tiba-tiba mendapatkan masalah bisnis yang harus diselesaikan sehingga ia membatalkan perjalanannya.

Istri dan keempat anak perempuannya tetap melanjutkan perjalanan. Tiba-tiba kapal yang mereka tumpangi bertabrakan dengan kapal lain. Beberapa hari kemudian Spafford mendapat sebuah telegram dari istrinya. Pesan tersebut hanya memiliki dua kata, “selamat sendirian.”

Keempat anak perempuan Horatio Spafford tidak selamat. Mereka semua tenggelam di lautan itu. Spafford bergegas menyusul istrinya. Di tengah perjalanan dia diberitahu tempat anak-anaknya tenggelam. Dia pun merasa sangat sedih. Namun, Roh Kudus hadir sehingga dia menciptakan sebuah lagu yang hingga kini telah memberkati banyak orang, "It is well, it is well, with my soul."

IT is WELL with MY SOUL
Verse 1: When peace like a river attendeth my way, When sorrows like sea billows roll, Whatever my lot, You have taught me to say, "It is well, it is well with my soul."
Chorus: It is well with my soul. It is well, it is well with my soul. It is well with my soul. It is well, it is well with my soul.
Verse 2: But Lord it's for Thee, for Thy coming we wait. The sky not the grave is our goal. Oh, trump of the angel, oh, voice of the Lord. Blessed hope, blessed rest of my soul.
Bridge: You are the Rock on which I stand. By Your grace, it is well. My hope is sure in Christ my Saviour. It is well with my soul.

MEMPEROLEH PEMBELAAN. Di dunia ini ada beberapa tipe manusia, yaitu:
*. Pendukung: orang yang selalu mendukung kita.
*. Oportunis: orang yang mendekati kita ketika kita menguntungkannya.
*. Apatis: orang yang tidak peduli dengan kita.
*. Haters: orang yang membenci kita. Apapun yang kita perbuat, mereka tetap akan membenci kita.

Nah, Roh Kudus adalah Penolong kita, terutama terhadap orang-orang yang suka menghakimi dan membenci kita. Dulu orang Kristen dianiaya dan sering dihakimi. Roh Kuduslah yang membela mereka sehingga mereka tidak goyah.

Saat ini pun kita tetap membutuhkan pembelaan Roh Kudus. Sekalipun kita tidak dianiaya seperti jemaat mula-mula, tetapi kita tetap memiliki para haters. Makin tinggi posisi kita, makin banyak haters-nya.

Dengan bantuan Roh Kudus kita bisa tetap tenang menghadapi para pembenci kita. Sekalipun tidak membela diri, Roh Kudus akan menolong dan membela kita. Dia adalah parakletos, yaitu sosok pribadi yang akan selalu berada di sisi kita untuk menolong kita senantiasa. Tanpa-Nya kita akan lemah.

0 komentar:

Post a Comment

* Semua Catatan Ibadah di blog ini tidak diperiksa oleh Pengkhotbah terkait.