Sunday, February 26, 2023

Dipanggil untuk Melayani ~ Pdt. Leonardo Sjiamsuri

Catatan Ibadah ke-1 Minggu 26 Februari 2022

Yosua 1:8 (TB) Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung.

Tuhan ingin berjalan dengan kita. Jika kita mau berjalan dengan-Nya, kita akan berhasil. Namun, keberhasilan ini bukanlah tujuan kita. Kita perlu menyadari bahwa hidup ini adalah perjalanan. Nah, jika demikian, tentu tidak wajar jika kita hanya diam saja.

DALAM PERJALANAN INI KITA DICIPTAKAN DAN DIPANGGIL UNTUK MELAYANI SESAMA.

Efesus 2:10 (TB) Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.

Kita diselamatkan bukan untuk sekedar menikmati hidup sambil menunggu masuk sorga. Kita diselamatkan untuk menyelamatkan. Jika ingin hidup kita berarti, layanilah sesama.

Di luar negeri ada orang yang totalitas dalam bekerja, tetapi hari Minggu tidak mau melayani karena sudah capek bekerja selama enam hari. Ini sebabnya jangan jadikan pelayanan sebagai beban. Jika pelayanan dianggap beban, akhirnya akan lelah. Bahkan, kita bisa meninggalkan Tuhan karena pelayanan tersebut.

2 Timotius 1:9 (TB) Dialah yang menyelamatkan kita dan memanggil kita dengan panggilan kudus, bukan berdasarkan perbuatan kita, melainkan berdasarkan maksud dan kasih karunia-Nya sendiri, yang telah dikaruniakan kepada kita dalam Kristus Yesus sebelum permulaan zaman

Kita bisa mendapat pekerjaan karena Tuhan. Namun, mungkin ada yang mengatakan bahwa dia bisa mendapat pekerjaan karena kepintarannya dalam menjalin koneksi. Darimana kita mendapat kepintaran seperti itu? Bukankan semuanya kita dapat dari Tuhan? Dialah yang menciptakan semuanya.

1 Petrus 4:10 (TB) Layanilah seorang akan yang lain, sesuai dengan karunia yang telah diperoleh tiap-tiap orang sebagai pengurus yang baik dari kasih karunia Allah.

MELAYANI ADALAH PERINTAH TUHAN. Kita diberi kemampuan atau karunia untuk melayani. Ada yang diberi karunia untuk mengajar dan menasehati. Ini tidak harus dilakukan oleh pendeta. Kita bisa melakukannya sambil bekerja.

Matius 28:20 (TB) dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."

KITA DIBEKALI KARUNIA DAN KEMAMPUAN UNTUK MELAYANI. Ada orang yang bisa melukis sehingga selalu ingin melukis berbagai hal. Ini bisa digunakan untuk melayani Tuhan. Ada pula yang bisa menari. Ada juga orang yang amat sabar melayani penderita down syndrome dan mengajarinya hingga ada yang bisa menjadi bartender. Namun, ada yang diberi kepedulian. Gunakan itu.

Dipanggil Melayani

0 komentar:

Post a Comment

* Semua Catatan Ibadah di blog ini tidak diperiksa oleh Pengkhotbah terkait.