Iklan Keluarga pada Saat Imlek
Catatan Ibadah ke-1 Minggu 15 Jan 2023
HORMATILAH ORANG TUAMU
Efesus 6:2-3 Hormatilah
ayahmu dan ibumu — ini adalah suatu perintah yang penting, seperti yang nyata
dari janji ini: supaya kamu berbahagia dan panjang umurmu di bumi.
Di dalam Alkitab bahasa Inggris, Yesus
memanggil ibunya dengan kata 'Woman'. Ini bukan bermaksud kurang ajar
karena dalam bahasa aslinya wanita juga berarti ibu. Yesus tetap menghormati
ibunya.
Dengan menghormati orang tua, kita akan
berbahagia dan panjang umur. Namun, mungkin saja ada orang yang tetap panjang
umur sekalipun tidak menghormati orang tua. Meskipun demikian, lihatlah, orang
itu tidak berbahagia.
Terkadang kita sulit menghormati orang
tua ketika mengetahui kekurangan mereka. Daripada
bengong saja, dalam usia 15 tahun anak pak Sukirno diminta mengikuti kelas
konseling yang diadakannya. Dia diminta menuliskan tiga kelebihan dan tiga
kekurangan orang tuanya.
Pak Sukirno pun mengakui tiga kekurangan
yang disebutkan oleh anaknya. Ini menunjukkan bahwa anaknya memang kenal betul
dengannya. Namun, jika tidak waspada, anak bisa berhenti menghormati orang tua
karena kekurangan mereka itu.
Nah, ketika seorang anak makin disekolahkan
dan makin pintar, mereka bisa berpandangan bahwa orang tuanya bodoh. Padahal,
anak tetap harus menghormati orang tuanya.
Seorang anak juga bisa kesulitan
menghormati orang tuanya karena mereka tidak berfungsi sebagai orang tua. Ayah Elon Musk menikah dengan kakak tirinya. Dia pun tidak bangga
memiliki anak yang hebat seperti Elon Musk.
Bagaimana perasaan seorang anak ketika memiliki ayah seperti itu? Anggota keluarga Elon Musk mengatakan bahwa ayah Elon Musk memang bukan orang yang menyenangkan. Namun, mereka dan Elon Musk tidak akan membicarakan kekurangannya. Mereka menutup mulut akan hal itu.
Suatu hari ada pendeta yang berkata kepada
anak-anaknya, "Sekarang papa mengajak kalian berbicara. Nanti kalau papa
sudah tua, apa kalian juga melakukannya?" Ketiga anaknya langsung serempak
menjawab, "Kami akan mengajak papa bicara."
Lalu dia berkata, "Sekarang papa
memberi kalian uang. Nanti kalau papa sudah tua, apa kalian juga akan
memberi?" Mereka mulai terdiam lalu menjawab perlahan, "Ya, kami akan
memberi."
Selanjutnya, dia berkata lagi,
"Sekarang papa membelikan kalian rumah. Nanti kalau papa sudah tua, apa
kalian juga melakukannya?" Salah satu anak mulai menjawab perlahan bahwa
dia akan membelikannya apartemen.
Ternyata memang tidak mudah menjadi
orang tua. Kadang kala ada orang tua yang takut
kepada anaknya. Sekalipun anaknya masih bergantung biaya hidup kepadanya, dia
tetap takut kepada anaknya. Ada seorang anak memarahi ibunya karena terlambat
meneleponnya. Ibunya hanya bisa meminta maaf. Padahal, anak tetap harus
menghormati orang tua.
MENYENANGKAN-MU
Tuhan ku mau menyenangkan-Mu.
Tuhan bentuklah hati ini jadi bejana untuk hormat-Mu, cemerlang bagai emas
murni.
Menyenangkan-Mu, senangkan-Mu, hanya itu kerinduanku. Menyenangkan-Mu,
senangkan-Mu, hanya itu kerinduanku.
Tuhan kuserahkan hatiku. Semua kuberikan pada-Mu. Kuduskan hingga tulus
selalu agar aku menyenangkan-Mu.
Menyenangkan-Mu, senangkan-Mu, hanya itu kerinduanku. Menyenangkan-Mu,
senangkan hati-Mu, hanya itu kerinduanku.
0 komentar:
Post a Comment