Sunday, November 13, 2022

Belajar Bersyukur dari Maria ~ Pdt. Arif Multi Ardania

Belajar dari Marta

Catatan Ibadah ke-1 Minggu 13 Nov 2022

3. Marta "Missed" Yesus di Rumahnya.

Lukas 10:40b Ia mendekati Yesus dan berkata: "Tuhan, tidakkah Engkau peduli, bahwa saudaraku membiarkan aku melayani seorang diri? Suruhlah dia membantu aku."

Sekalipun Yesus ada di rumahnya, Marta justru kehilangan Yesus. Dia belum mengenal Yesus dengan baik. Alhasil, dia meminta Yesus menegur Maria, saudaranya. Jika ada yang mendengar Tuhan Yesus menyembuhkan penyakit, mungkin dia akan berpikir bahwa Tuhan Yesus adalah Penyembuh. Lalu pada saat penyakitnya tidak sembuh, dia akan kecewa kepada-Nya.

Yesus bukan hanya Tuhan yang melindungi, menyembuhkan, dan memberkati, melainkan juga Tuhan yang mendidik, mengajar, mendewasakan, dan memuridkan kita. Jika kita hanya mengenal-Nya dari satu sisi saja, tentulah kita akan kecewa ketika Dia sedang memproses kita.

4. Maria Memilih Bagian yang Terbaik.

Lukas 10:39 Perempuan itu mempunyai seorang saudara yang bernama Maria. Maria ini duduk dekat kaki Tuhan dan terus mendengarkan perkataan-Nya,

Maria memilih untuk mendengarkan Tuhan sehingga dia bisa memahami isi hati-Nya. Kita semua mengetahui cerita Daniel. Dia seorang yang taat dan selalu berdoa secara rutin. Karena tidak disukai oleh beberapa pejabat lain, terjadilah suatu konspirasi di antara mereka sehingga Daniel dimasukkan ke dalam gua singa. Dia bisa saja bertanya, “Mengapa begini? Aku bisa mati jika seperti ini.”

Namun, Daniel memilih untuk tetap memercayai Tuhan. Begitu pula saat teman-temannya dimasukkan ke dalam dapur perapian. Mereka tetap memilih menyembah Tuhan. Mereka tidak menjadi kecewa hingga akhirnya justru mengalami mujizat.

Mungkin ada di antara kalian yang saat ini juga seperti berada di dalam dapur perapian. Yakinlah bahwa hal ini adalah suatu proses yang Tuhan izinkan untuk membentuk karakter. Tidak ada kemuliaan tanpa salib.

5. Maria Memberikan yang Terbaik dari Hatinya yang Bersyukur.

Yohanes 12:3 Maka Maria mengambil setengah kati minyak narwastu murni yang mahal harganya, lalu meminyaki kaki Yesus dan menyekanya dengan rambutnya; dan bau minyak semerbak di seluruh rumah itu.

Setelah mendengarkan Yesus, Maria juga melakukan pelayanan dengan memberikan minyak wangi yang harganya setara dengan biaya pernikahan anak gadis. Dia melakukannya dengan rasa syukur karena cintanya kepada Yesus. Dengarkan dan taati Yesus. Adam diusir karena tidak taat. Tetaplah setia mengikut Yesus, baik maupun tidak baik situasinya.

SEPERTI WANITA MENGURAPI-MU
Seperti wanita mengurapi-Mu menangis di bawah kaki-Mu. Demikian hidupku mau mengasihi-Mu. Yesus Engkau baik bagiku.
Reff: Sampai akhir kumenutup mata, kutetap setia menanti janji-Mu. Sampai kudapatkan mahkota kehidupanku, kutetap setia, ‘tuk melayani-Mu.

0 komentar:

Post a Comment

* Semua Catatan Ibadah di blog ini tidak diperiksa oleh Pengkhotbah terkait.