Berkat Roh Kudus (1)
Catatan Ibadah ke-1 Minggu 5 Juni 2022
2. Menyokong Kehidupan.
Roma 8:13 Sebab,
jika kamu hidup menurut daging, kamu akan mati; tetapi jika oleh Roh kamu
mematikan perbuatan-perbuatan tubuhmu, kamu akan hidup.
Di dunia ini ada dua jenis manusia, yaitu:
* Manusia yang hidup karena dipenuhi Roh Kudus, dan
* Zombie: manusia yang terlihat hidup, tetapi sebenarnya mati karena tidak
dipenuhi oleh Roh Kudus.
Roh Kudus bukan hanya mengubah kehidupan
Sumiarsih, Dia juga menyokong kehidupannya. Sumiarsih sempat menangis ketika
membaca firman karena dia belum melakukan firman yang satu itu sekalipun firman
lain sudah dilakukan.
Saat itu dia masih menyewakan tempatnya di
Dolly karena perlu membiayai anaknya. Namun, tiba-tiba ada yang membutuhkan
tempat pengobatan. Lalu dia dihubungkan dengan Sumiarsih yang bersedia
menyewakan tempatnya untuk pengobatan.
Sekalipun tarif sewanya lebih murah,
Sumiarsih diberkati keahlian baru untuk membuat kerajinan. Ketika hasil
kerajinannya dijual, bisa laku mahal karena dibuat oleh tangan yang sudah
bertobat. Dengan cara ini Sumiarsih bisa tetap membiayai anaknya.
Memang aneh juga ya tarif sewa untuk usaha
tidak benar bisa lebih mahal daripada untuk usaha yang benar. Memang ada orang
yang menyukai kupu-kupu malam, tetapi kita semua menyukai kupu-kupu siang.
3. Melayani dan Memberdayakan.
Roma 8:26 Demikian
juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana
sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah
dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.
Dulu di Malang ada seorang ibu yang
membunuh keempat anaknya lalu dia juga bunuh diri. Anak keduanya berteman
dengan anak pak Gatut sehingga pak Gatut turut memberi penghiburan dan saat itu
dia mengetahui bahwa ibu itu memiliki masalah. Namun, dia tidak bisa
mengungkapkannya.
Kembali ke Sumiarsih. Ketika dia akan
dibawa ke Surabaya untuk dieksekusi, dia minta izin untuk mengambil satu barangnya,
yaitu Alkitab. Ketika dieksekusi, dia tampak tersenyum. Jenasahnya pun
dimakamkan pak Gatut di TPU Samaan Malang.
Lalu lapas di Malang meminta diadakan ibadah penghiburan. Ketika pak Gatut sampai di sana, dia mendengar banyak tahanan menangisinya. Dia pun tidak bisa menyampaikan banyak khotbah. Jadi, dia hanya berbicara sekitar 3 menit lalu meminta mereka bersaksi. Ada yang menangis sambil bertanya: "Mengapa dia dieksekusi mati padahal sudah menjadi orang baik?" Pak Gatut menjawab bahwa hal ini sudah menjadi keputusan pemerintah.
Lalu ada orang Filipina yang tinggi besar.
Dia terpidana kasus narkoba. Semula dia selalu berusaha bersikap baik kepada
kepala penjara agar segera dibebaskan dan ketika nantinya bebas, dia ingin main
narkoba lagi. Namun, karena Sumiarsih, orang ini ingin menjadi terpidana tulen.
Ini bukan berarti dia ingin terus di penjara, tapi dia ingin menjalani
hukumannya dengan baik lalu tidak mengulangi perbuatannya lagi.
Teman satu sel Sumiarsih juga bersaksi
bahwa setiap jam 3 pagi dia melihat Sumiarsih berkasih-kasihan dengan Yesus.
Ketika dia galau, Sumiarsih juga langsung mengetahuinya dan bertanya padanya: "Kamu
lagi galau ya? Ayo kita berdoa." Kemudian tiap jam setengah 5 pagi
Sumiarsih akan selalu mengunjungi sel-sel lain untuk bertanya: "Sudah
doa? Sudah baca Alkitab?" Ini semua karena karya Roh Kudus.
Nah, jika Roh Kudus bisa mengubah Paulus
dan Sumiarsih, Dia pun bisa mengubah kita semua yang ada di dalam-Nya.
BEKERJALAH YA ROH KUDUS (GMS Live)
Verse 1: Roh Kudus hadir di sini. Pribadi yang menawan dan suci. Kurindu
mendekat mengerti hati-Mu, Berjalan dalam kehendak-Mu.
Verse 2: Roh Kudus manis dan lembut, Penolong yang sejati dan suci. Kurindu
mendekat, mengerti hati-Mu, Berjalan dalam kuasa-Mu.
Chorus: Bekerjalah ya Roh Kudus. Bertahtalah lebih lagi. Urapan-Mu,
lawatan-Mu, Kaulah yang kuperlu. Kau terutama di hidupku.
Posts
0 komentar:
Post a Comment