Hadiah Teristimewa
Catatan Ibadah Natal
ke-1 Sabtu 25 Des 2021
Tahun ini memang tahun yang berat karena dari awal tahun sudah harus berperang dengan roh maut yang mengancam kematian fisik orang-orang terdekat kita. Namun, masih ada yang lebih buruk daripada hal itu, yaitu melihat dan mendengar beberapa orang Kristen mengalami kematian rohani.
Hosea 4:6a Umat-Ku binasa karena tidak mengenal Allah;
Ketika membaca hal itu, aku pun bertanya-tanya, "Bagaimana mungkin itu terjadi? Umat-Ku seharusnya umat Tuhan. Umat Tuhan seharusnya pengikut Tuhan. Bagaimana mungkin pengikut Tuhan tidak mengenal Tuhan?" Akhirnya aku juga googling untuk mencari tahu arti kata umat.
Menurut KBBI, umat
berarti:
n 1 para penganut (pemeluk, pengikut) suatu agama; penganut nabi;
2 makhluk manusia; -- manusia sekalian (bangsa) manusia;
Oo... hal itu mirip fenomena Gereja masa kini. Banyak umat suka mencari pendeta yang memiliki karunia kenabian, seperti bisa bernubuat. Mereka pun lebih mengikuti pendeta-pendeta semacam itu daripada Tuhan. Alhasil, mereka bukan lagi pengikut Tuhan, tetapi jadi pengikut pendeta atau nabi atau manusia. Ketika diterpa badai, mereka pun kehilangan iman.
Padahal, di luar negeri ada beberapa nabi yang memperjualbelikan nubuat. Aku pun pernah mendapat email dari nabi luar negeri untuk memberikan sejumlah uang kepadanya jika mau memperoleh nubuat darinya. Namun, email tersebut kulaporkan spam karena sebenarnya kita lebih membutuhkan janji Tuhan daripada nubuat.
T'RANGI DUNIA ~ Anthony Tjahyono (GMS
Living Worship)
Tak pernah kuragu, Tak pernah kubimbang saat kuputuskan mengiring-Mu. Kasih-Mu
kekuatanku. Hikmat-Mu menuntunku 'tuk membawa jiwa kepada-Mu.
Pre-Chorus: Roh-Mu di dalamku. Kuhidup bagi-Mu.
Chorus: Ku 'kan menyala t'rangi dunia
menjadi saksi-Mu. Ku 'kan berlari b'ritakan karya-Mu seumur hidupku agar dunia
diselamatkan, nama Yesus yang ditinggikan.
Woo oo oo oh Woo oo oo oh Wo oh! Woo oo oo oh
Ada seorang pemuda yang tidak mau lagi ke gereja dan tidak mau pelayanan lagi setelah mengetahui tunangannya berselingkuh. Tak ada yang menduga gadis itu tega berbuat seperti itu karena dia juga pelayanan sebagai penari muda di gereja. Namun, pendeta yang sempat bertugas memimpin anak muda juga pernah terdengar berselingkuh dengan worship leader muda. Jadi, sebenarnya tidak terlalu mengejutkan jika muridnya juga melakukan hal serupa.
Kita pun seringkali menghindari pertemuan dengan orang-orang yang mengingatkan kita pada hal-hal buruk di masa lalu. Dulu aku pun was-was ke gereja karena ada kemungkinan bertemu dengan mantan atasan atau mantan bosku yang mengecewakan. Namun, aku menemukan rasa aman di dalam Tuhan sehingga akhirnya aku tetap ke gereja sekalipun kutahu mantan bosku dekat dengan para pendeta. Lagipula jika pendeta mengetahui keaslian mereka, pendeta juga pasti menegur mereka. Jadi, bukan aku yang harus menghindari mereka. Merekalah yang harusnya menghindariku.
Hehehe... jika Tuhan di pihak kita, siapa yang dapat melawan? Temukanlah rasa aman di dalam Tuhan sehingga kita tidak kehilangan keberanian dalam menghadapi masa lalu yang sewaktu-waktu bisa menghantui masa kini dan masa depan kita.
DENGAN-MU TUHAN
Tak pernah kuragu akan kesetiaan-Mu, Kau
pegang hidupku. Sepenuh jiwaku kuyakin dan percaya Kau tuntun langkahku. Yesus Kaulah Raja dalam hidupku,
berkuasa berjaya untuk s'lamanya.
Reff: Hanya Kau Tuhan sumber
kekuatan. Kuasa-Mu tercurah bagiku senantiasa. Dengan-Mu Tuhan ku 'kan berjalan
dari kemuliaan sampai kemuliaan s’lamanya.
0 komentar:
Post a Comment