Upah dari Tuhan ~ Ps. Arif Multi Ardania (Gembala Sidang GSJA Betlehem Bogor)

Thank You
Catatan Ibadah Online Minggu 28 Maret 2021

Matius 25:21 Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.

Sekalipun Tuhan tidak mengucapkan terima kasih, ada beberapa upah yang akan kita terima dari Tuhan, yaitu:
1. Pujian, Promosi, dan Kebahagiaan.
a. Pujian: "Baik sekali perbuatanmu, hambaku yang baik dan setia." Seharusnya kita rindu mendengar hal ini dari Tuhan.
b. Promosi: "Karena engkau setia dalam perkara kecil, Aku memberimu tanggung jawab dalam perkara lebih besar." Jika kita melayani Tuhan dengan sungguh-sungguh dimanapun kita bekerja, entah bagaimana caranya, secara ajaib, Tuhan akan memberikan promosi.
c. Kebahagiaan: "Masuklah dalam kebahagiaan tuanmu." Kita akan mendapatkan kebahagiaan sorga di dalam hati kita. Ini merupakan kebahagiaan yang kekal.

2. Undangan dari raja untuk masuk ke dalam Kerajaan Allah.
Selain upah tersebut, pada akhir zaman masih ada upah lain bagi umat-Nya yang percaya dan taat kepada-Nya. Pada saat itu domba dan kambing akan dipisahkan. Domba itu yang taat dan percaya kepada Tuhan. Kambing itu yang suka berontak dan tidak percaya kepada-Nya. Jadi, di sebelah kanan ada domba, di sebelah kiri ada kambing.

Lalu Tuhan berkata: "Hei domba, waktu Aku lapar, kamu beri Aku makan. Waktu Aku di penjara, kamu mengunjungi Aku. Waktu Aku telanjang, kamu memberi Aku pakaian, dan lain sebagainya." Lantas domba menanyakan kapan hal itu terjadi? Tuhan pun mengatakan bahwa domba-domba melakukan semua itu ketika mereka melakukan sesuatu untuk orang yang paling miskin. Kemudian Tuhan juga mengatakan hal yang sama kepada kambing dan mengusir mereka dari hadapan-Nya karena mereka pilih kasih dan sebagainya. Kira-kira begitulah.

Matius 25:34 Dan Raja itu akan berkata kepada mereka yang di sebelah kanan-Nya: Mari, hai kamu yang diberkati oleh Bapa-Ku, terimalah Kerajaan yang telah disediakan bagimu sejak dunia dijadikan.

Jadi, tambahan upahnya adalah undangan dari raja untuk masuk ke dalam Kerajaan Allah. Ini undangan yang luar biasa. Lokasi gereja pak Arif hanya sekitar 500 meter dari Istana Bogor sehingga dia sering mendengar pak Jokowi lewat di depan atau di belakang gerejanya. Lantas dia membayangkan seperti ini: 'Ketika melewati gerejanya, pak Jokowi bertanya ini gedung apa lalu dijawab ini gereja dan gembalanya adalah pak Arif. Lantas pak Jokowi meminta orang untuk mengundangnya 'ngopi' di istana.'

Nah, membayangkan dapat undangan seperti itu tentulah merupakan suatu hal yang membanggakan. Terlebih lagi jika undangan semacam itu datang dari pemilik sorga: "Hai kamu, mari masuk yang diberkati oleh Bapaku, masuk dalam kebahagiaan, masuk dalam kerajaan sorga."

3. Upahmu Besar di Sorga.
Ketika Stefanus melayani Tuhan dengan sungguh-sungguh, dia dilempari batu dan hampir mati, apa yang dia lihat? Stefanus melihat Yesus berdiri di sebelah kanan Allah Bapa.

Kisah Para Rasul 7:55 Tetapi Stefanus, yang penuh dengan Roh Kudus, menatap ke langit, lalu melihat kemuliaan Allah dan Yesus berdiri di sebelah kanan Allah.

Memang kita tidak pernah melihat ada ucapan terima kasih dari Bapa di sorga, Yesus, atau Roh Kudus. Namun, kita mengetahui apa yang Tuhan berikan buat kita.

THANK YOU ~ Ray Boltz
I dreamed I went to heaven and you were there with me. We walked upon the streets of gold beside the crystal sea. We heard the angels singing then someone called your name. You turned and saw this young man And he was smiling as he came And he said: Friend, you may not know me now and then he said but wait: You used to teach my Sunday School when I was only eight And every week you would say a prayer before the class would start. And one day when you said that prayer I asked Jesus in my heart.
Thank you for giving to the Lord, I am a life that was changed. Thank you for giving to the Lord, I am so glad you gave.
Then another man stood before you And said remember the time: A missionary came to your church And his pictures made you cry. You didn't have much money but you gave it anyway. Jesus took the gift you gave And that's why I'm here today.
Thank you for giving to the Lord, I am a life that was changed. Thank you for giving to the Lord, I am so glad you gave.
One by one they came. Far as the eyes could see. Each life somehow touched by your generosity. Little things that you had done, Sacrifices made unnoticed on the earth. In heaven now proclaimed.
And I know that up in heaven You're not supposed to cry. But I am almost sure there were tears in your eyes as Jesus took your hand and you stood before the Lord. He said, my child look around you for great is your reward.
Thank you for giving to the Lord, I am a life that was changed. Thank you for giving to the Lord, I am so glad you gave. I am so glad you gave..

Ketika nanti kita meninggal dunia dan masuk sorga, kita akan bertemu dengan orang-orang yang akan berterima kasih kepada kita. Dulu pak Arif pernah mengajar sekolah minggu. Lalu ada beberapa anak yang mengangkat tangan dan menerima Yesus. Dia sudah tidak bertemu mereka lagi, tetapi di sorga mereka akan berterima kasih kepadamu.

Sebagai usher, tanpa disadari mungkin engkau menjabat tangan seorang yang putus asa masuk ke dalam gereja. Dengan senyummu engkau berkata: "Tuhan sayang kamu, Tuhan berkati kamu, selamat datang dalam ibadah." Hal ini justru menembus hatinya, mengubah cara berpikirnya sehingga dia menerima Yesus sebagai Tuhan dan hari itu juga dia diselamatkan.

Kemudian ketika masuk sorga, mungkin saudara sudah lupa dengan orang itu dan kejadian itu, tetapi suatu saat orang itu mendatangi saudara dan berkata: "Waktu itu aku putus asa, bahkan mungkin aku hampir-hampir bunuh diri, tapi waktu engkau datang dan menjabat tanganku, aku dikuatkan." Jadi, layani saja dengan tulus. Upahmu besar di sorga dan upahmu pun besar di bumi karena engkau dapat mengembangkan kehidupanmu dan kehidupan orang lain.

Kambing Domba