Bu Gina terbiasa mengajar di market
place, terutama di lembaga keuangan seperti bank dan asuransi. Namun, dia
tidak mau disebut guru, tetapi lebih senang menyebut dirinya teman belajar
karena dengan mengajar dia bisa belajar banyak hal kepada mereka yang diajari
olehnya.
Tema gereja tahun ini adalah the
year of Holy Spirit and harvest (tahun Roh Kudus dan penuaian. Untung
temanya bukan hanya tentang penuaian, tetapi didahului oleh Roh Kudus karena
kita memang tidak bisa menuai tanpa bantuan Roh Kudus. Jika berbicara tentang
penuaian, kita harus siap dengan deklarasi perang. Berperang bukan hanya tugas
pendeta. Jemaat pun harus siap berperang. Peperangan kita tidak terlihat karena
berkaitan dengan jiwa-jiwa.
Ketika kita mau menuai jiwa-jiwa, akankah iblis dengan senang hati
memberikannya kepada kita? Tentu saja tidak. Iblis pasti memberikan
serangan balik. Bu Gina pun mendapatkan serangan balik. Jika seperti ini, dia
malah berkata: "Bagus. Ini tepat
pada titik akupunturnya." Jika kita sakit kepala lalu dipijit jempol
kakinya, kepala bisa ikut merasakan sakitnya padahal kaki dan kepala tempatnya
beda jauh. Inilah yang disebut titik akupuntur.

Maka dari itu, kita harus mendoakan para pemimpin gereja atau pendeta
yang berada di atas kita dan senantiasa mendoakan kita. Jika mereka sampai
jatuh, banyak yang akan jatuh. Iblis tidak tertarik menjatuhkan mereka yang
sering terlambat ke gereja atau tidak sepenuh hati mengikut Tuhan karena
kejatuhan mereka hanya akan merugikan diri mereka sendiri.
Selain itu, kita juga harus mendoakan mereka yang berada di depan kita.
Siapa yang ada di depan? 'Kumasuki gerbang-Nya dengan hati bersyukur. Halaman-Nya
dengan pujian...' Jika kita memasuki sebuah rumah, kita akan
melewati halamannya dulu. Dengan pujian. Kita harus mendoakan tim pujian dan
penyembahan agar mereka tidak jatuh.
Ini sebabnya jangan terlambat datang ke gereja agar bisa memuji dan
menyembah Tuhan. Ketika waktunya pujian dan penyembahan, tak perlu mengomentari
penampilan mereka, seperti suaranya yang kurang pas atau warna pakaiannya,
tetapi doakan saja mereka agar senantiasa kuat di dalam Tuhan.
Nanti di Sorga pekerjaan kita hanya memuji dan menyembah Tuhan.
Tidak ada pekerjaan sebagai pengusaha atau profesi lainnya. Satu-satunya
profesi yang ada hanyalah memuji dan menyembah Tuhan. Jika tidak terbiasa
memuji dan menyembah Tuhan, bagaimana kalau nanti tidak betah di Sorga dan
minta Bapa memindahkannya ke tempat lain? Dengan senang hati iblis akan
mengajaknya keluar dari Sorga.
0 komentar:
Post a Comment