Catatan
Ibadah ke-4 Minggu 24 Maret 2019
Selanjutnya, aku ingin langsung rehat setiba di rumah agar malam harinya bisa
ke gereja. Ya ampun, begitu masuk dapur kulihat gunungan kecil sampah yang
tergeletak begitu saja. Aku pun bergegas naik untuk berganti pakaian. Astaga,
kulihat sekeranjang pakaian kering dari jemuran yang belum ditata di lemari.
Wew... oke dech, aku cuci muka dulu. Oh Tuhan, air di bak mandi kok keruh
sekali? Aduh, pasti para precil mencemplungkan
alias memasukkan sabun dan mainan-mainan lain ke dalam bak mandi. Iiiiiihhh...
ini menguji kesabaranku atau menguji kekuatanku?
Suara hatiku berkata: “Bereskan
dulu semuanya sebelum ke gereja.” Hah! Sempat tidak ya? Bisa-bisa tidak
sempat makan malam nich. Oke dech, akan kumulai dari pakaian kering yang harus
ditata dan dimasukkan ke dalam lemari. Oh, banyak sekali. Biar tidak stres, harus
dikerjakan sambil bernyanyi.
KEKUATAN di
HIDUPKU - AJAIB KAU TUHAN. Kekuatan di hidupku kudapat
dalam Yesus. Dia tak pernah tinggalkanku, setia menopangku. Berseru, berharap
dalam Yesus. Reff: Ajaib Kau Tuhan, penuh
kuasa, sanggup pulihkan keadaanku. Dalam tangan-MU s'luruh hidupku tak akan
goyah selamanya.
Selanjutnya, menyapu dapur dan membuang sampah ke luar rumah. Wuiihh...
baru kutinggal seminggu, dapurnya kok jadi sekotor ini sich? Bagaimana jika aku
lama di luar rumah? Wew... selesai sudah. Sekarang lanjut menguras bak mandi,
tetapi Bapa juga harus ikut mengurasnya agar turut merasakan capeknya
badanku... wkwkww...
BERSAMA-MU. Engkau ada bersamaku di tiap musim hidupku. Tak pernah Kau biarkan ku
sendiri. Kekuatan di jiwaku adalah bersama-Mu. Tak pernah kuragukan kasih-Mu. Chorus: Bersama-Mu Bapa kulewati semua. Perkenanan-Mu
yang teguhkan hatiku. Engkau yang bertindak memb'ri pertolongan. Anugerah-Mu
besar melimpah bagiku.
Keesokan paginya di kantor harus beres-beres aneka perlengkapan kerja
karena kantornya pindahan ke gedung baru. Naik turun lantai 2, lantai 3. Hehehe...
Ciamik puol Tuhan kita. Ketika Dia memberikan tugas maraton, Dia pun memberiku
kekuatan untuk melewati semuanya. Tanpa kekuatan-Nya, aku pasti sudah kelelahan
dan jatuh sakit nich.
Yesaya 40:31 tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.
S'BAB KASIH
SETIA-MU
Ya Allah, Engkau kerinduanku. S'lalu kucari wajah-Mu Tuhan. S'perti tanah
yang kering rindukan air, demikianlah jiwaku rindu Engkau.
Kumemandang-Mu di tempat kudus dan kumelihat kemuliaan-Mu. Ku berdiam di bawah naungan sayap-Mu dan kudapati kekuatan baru.
Reff: S'bab kasih setia-Mu lebih dari hidup. Kebaikan-Mu melimpah atasku. Jiwaku melekat kepada-Mu Tuhan. Betapaku merindukan-Mu.
Kumemandang-Mu di tempat kudus dan kumelihat kemuliaan-Mu. Ku berdiam di bawah naungan sayap-Mu dan kudapati kekuatan baru.
Reff: S'bab kasih setia-Mu lebih dari hidup. Kebaikan-Mu melimpah atasku. Jiwaku melekat kepada-Mu Tuhan. Betapaku merindukan-Mu.
0 komentar:
Post a Comment