Yehezkiel 36:26 Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat.
Tuhan ingin memberikan hati yang baru dan roh yang baru agar kita taat
kepada-Nya. Beberapa orang telah menerima firman Tuhan, tetapi tidak pernah
bertumbuh secara rohani karena hatinya masih keras. Hati yang keras akan
seperti tanah yang keras sehingga tidak bisa ditaburi firman Tuhan dan tidak
pernah mengalami perubahan. Tanah hati yang keras harus dibajak atau digemburkan
terlebih dahulu agar bisa ditanami.
Bahasa Indonesia terbilang baik karena banyak menggunakan kata hati,
seperti iri hati atau tinggi hati. Kita hanya perlu melihat kata apa yang
tertera di depan hati. Seharusnya kita rendah hati dan murah hati sehingga
berkenan kepada Tuhan.
Roma 12:2 Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.
Tuhan tidak mau kita sekedar baik. Tuhan mau kita menyembah-Nya dengan
sepenuh hati sehingga kita akan semakin mengerti isi hati-Nya dan dapat
berkenan kepada-Nya. Selanjutnya, Tuhan pun akan membantu kita bertumbuh hingga
mencapai kesempurnaan. Namun, tentu saja tidak bisa mengandalkan kekuatan kita,
tetapi harus mengandalkan kekuatan Roh Kudus.
Tuhan itu Roh dan setiap orang harus menyembah-Nya di dalam Roh dan
kebenaran. Orang yang menyembah Tuhan tentulah juga berbahasa Roh. Sayangnya, beberapa
gereja tidak menerima karunia bahasa Roh.
Tanda Seorang Dipenuhi Roh Kudus:
1. Memiliki iman
yang teguh dan berani melakukan yang diperintahkan Tuhan.
2. Penyembahan
yang 'MILITAN' (dalam roh dan kebenaran).
3. Rajin
beribadah dan melayani Tuhan.
Memiliki Iman yang Teguh dan Berani Melakukan yang Diperintahkan Tuhan.
Matius 14:28-29 Lalu Petrus berseru dan menjawab Dia: "Tuhan, apabila Engkau itu, suruhlah aku datang kepada-Mu berjalan di atas air." Kata Yesus: "Datanglah!" Maka Petrus turun dari perahu dan berjalan di atas air mendapatkan Yesus.
Ketika Tuhan memberikan perintah yang tidak masuk akal, beranikah kita
melakukannya? Ketika Petrus harus berjalan di atas air, Tuhan hanya berkata: "Datanglah!" Sekalipun ini
pengalaman baru bagi Petrus dan perintah-Nya tidak masuk akal, dia tetap berani
melangkah. Sekalipun nantinya dia bimbang dan ragu, dia tetap melangkah dengan
iman.
Di bukit Sabda Bahagia murid-murid Yesus pun mendapatkan perintah yang
tidak masuk akal. Ketika hari sudah malam, mereka harus memberi makan ribuan
orang. Jika kita ada di posisi mereka, mungkin kita pun kebingungan. Cari makan
dimana? Meskipun demikian, ada beberapa orang yang taat. Mereka mencari dan
menemukan sedikit roti lalu menyerahkannya kepada Yesus.
Yesus pun memecah roti tersebut. Jangan bayangkan roti unyil. Pada masa
itu rotinya cukup besar. Mungkin Yesus membagikan beberapa potongan rotinya kepada
para murid terlebih dahulu. Lalu para murid diminta terus memecah roti untuk
dibagikan kepada orang-orang lainnya sehingga semua orang bisa mendapatkan
roti. Nah, ketika mereka taat melakukannya, mereka melihat bahwa roti di tangan
mereka tak pernah berkurang. Jadi, kemungkinan besar malam itu semua
bersorak-sorai karena melihat keajaiban.
Markus 10:21-22 Tetapi Yesus memandang dia dan menaruh kasih kepadanya, lalu berkata kepadanya: "Hanya satu lagi kekuranganmu: pergilah, juallah apa yang kaumiliki dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku." Mendengar perkataan itu ia menjadi kecewa, lalu pergi dengan sedih, sebab banyak hartanya.
Di Alkitab dikisahkan perihal pemuda kaya raya yang diminta Tuhan untuk
memberikan semua hartanya, tetapi dia tidak berani melangkah. Dia telah menaati
semua perintah Tuhan, seperti jangan membunuh, jangan mencuri, dan semacam itu,
tetapi dia tidak berani menerima tantangan baru sehingga kita tidak pernah
mengetahui namanya. Seandainya pemuda itu berani melangkah, kemungkinan besar
dia akan dipakai luar biasa oleh Tuhan, seperti pemakaian Paulus dan
kemungkinan besar kita pun bisa mengetahui namanya.
0 komentar:
Post a Comment