Catatan Ibadah (Kenaikan Tuhan Yesus) ke-2 Kamis 25 Mei
2017
(youtu.be/wRVrLd9pfDc)
Kisah
Para Rasul 1:10-11 Ketika mereka sedang
menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah dua orang yang
berpakaian putih dekat mereka, dan berkata kepada mereka: "Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke
langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang
kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga."
Yesus akan datang kembali ke
dunia ini seperti pada saat Dia naik ke sorga tetapi tak seorang pun dapat
memprediksi tanggalnya. Jika ada pengkhotbah yang memprediksi tanggal
kedatangan Tuhan Yesus, jangan ikuti dia sekalipun dia telah membuat mujizat
luar biasa karena itu berarti dia ingin melebihi Yesus. Yesus sendiri telah
memilih tidak tahu waktunya sekalipun Dia Maha Tahu karena Dia Allah.
Matius 24:36 Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorang pun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anak pun tidak, hanya Bapa sendiri."
Kisah Para Rasul 3:21 Kristus itu harus tinggal di sorga sampai waktu pemulihan segala sesuatu, seperti yang difirmankan Allah dengan perantaraan nabi-nabi-Nya yang kudus di zaman dahulu.
Yesus akan datang setelah pokok-pokok
kebenaran-Nya dipulihkan. Setelah Yesus naik ke Sorga murid-murid menerima
pencurahan Roh Kudus dan saat itu terjadilah kebangunan rohani yang luar biasa
sehingga saat itu bayang-bayang Petrus pun menyembuhkan. Kebangunan rohani itu
terus terjadi hingga akhirnya Yohanes - murid kesayangan Yesus meninggal dengan
tenang sekitar umur 80 tahun.
Lantas gereja mengalami zaman
kegelapan. Saat itu gereja Katolik Roma menjadikan agama sebagai bisnis dengan
memperjualbelikan surat pengampunan dosa. Lalu bangkitlah Martin Luther dengan
gerakan protestan. Martin Luther ini tidak sama dengan Martin Luther King yang
meninggal karena memperjuangkan hak-hak kaum kulit hitam. Ini Martin Luther
yang memperjuangkan kekristenan. Martin
Luther memulihkan 3 hal di dalam gereja, yaitu:
1. Keselamatan adalah kasih
karunia dan bukan hasil usaha manusia.
2. Setiap pengkhotbah harus
berbicara sesuai Alkitab dan setiap orang Kristen harus memiliki Alkitab yang
bisa dibacanya sendiri sehingga dapat menilai ajaran pengkhotbah. Pada masa ini
Alkitab mulai diterjemahkan ke berbagai bahasa.
3. Keselamatan terjadi karena
iman.
GMS juga termasuk gereja
protestan karena ikut memprotes praktek bisnis di dalam gereja.
Selanjutnya, timbul gerakan
puritanisme atau kekudusan sehingga banyak orang mulai mengakui dan
meninggalkan dosa-dosanya secara terbuka. Mereka tinggalkan jimatnya,
berhala-berhalanya, dan selingkuhannya. Setelah benar-benar berdamai dengan
Tuhan, barulah mereka berani pulang ke rumah.
Kemudian timbul gerakan Anna
Baptis untuk membaptis orang di kolam (baptis selam) sesuai ajaran Yohanes
Pembaptis. Pada masa itu sudah tak banyak orang yang berbicara dalam bahasa Roh
sehingga ada yang mempergumulkan baptisan Roh Kudus lalu lahirlah gereja Pentakosta.
GMS juga termasuk gereja Pentakosta karena menerima baptisan Roh Kudus.
Sesudah itu terjadi kegerakan
gereja apostolik dan profetik seperti yang kita lakukan sekarang. Banyak gereja
dilawat oleh Tuhan dan melakukan penginjilan di berbagai tempat melalui KKR-KKR
(Kebaktian Kebangunan Rohani). Pemulihan
segala sesuatu sudah dekat. Ini berarti kedatangan Tuhan Yesus juga semakin
dekat. Pada akhir zaman orang-orang non Kristen mudah menerima Yesus sedangkan
orang-orang Kristen yang murtad semakin sulit menerima Yesus dan kuotanya akan
diambil oleh orang-orang non Kristen.
DATANGLAH TUHAN
Datanglah Tuhan, datanglah. Datanglah
Tuhan, datanglah. Datanglah Tuhan, datanglah. O.. Tuhan, datanglah...
Kusedih Tuhan, datanglah. Kusedih Tuhan,
datanglah.Kusedih Tuhan, datanglah. O.. Tuhan, datanglah...
Kunyanyi Tuhan, datanglah. Kunyanyi Tuhan,
datanglah. Kunyanyi Tuhan, datanglah. O.. Tuhan, datanglah...
Kupohon Tuhan, datanglah. Kupohon Tuhan,
datanglah. Kupohon Tuhan, datanglah. O.. Tuhan, datanglah...
Kunyanyi Tuhan, datanglah. Kunyanyi Tuhan,
datanglah. Kunyanyi Tuhan, datanglah. O.. Tuhan, datanglah...
Kupohon Tuhan, datanglah. Kupohon Tuhan,
datanglah. Kupohon Tuhan, datanglah. O.. Tuhan, datanglah... O.. Tuhan,
datanglah... O.. Tuhan, datanglah...
0 komentar:
Post a Comment