Sunday, April 9, 2017

Menjaga Kekudusan ~ Pdt. Welyar Kauntu

Catatan Ibadah ke-1 Minggu 09 April 2017
1 Petrus 2:9 Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib:
Kita adalah bangsa yang kudus sehingga kita harus menjaga kekudusan. Jika seseorang hidup dalam kekudusan atau kebenaran, doa-doanya akan selalu didengar dan penuh kuasa. Doa orang benar besar kuasanya sekalipun kata-katanya sederhana.
Yakobus 4:8 Mendekatlah kepada Allah, dan Ia akan mendekat kepadamu. Tahirkanlah tanganmu, hai kamu orang-orang berdosa! dan sucikanlah hatimu, hai kamu yang mendua hati!
Doa Mengubah Segala Sesuatu
Jika kita mendekat kepada Tuhan, Dia juga akan mendekat kepada kita. Iblis takut kepada orang yang menjaga kekudusan karena doa-doanya punya kuasa. Cara Menjaga Kekudusan: fokus kepada firman Tuhan dan fokus kepada Tuhan itu sendiri melalui penyembahan.

Fokus kepada Firman Tuhan.

1 Petrus 1:14-16 Hiduplah sebagai anak-anak yang taat dan jangan turuti hawa nafsu yang menguasai kamu pada waktu kebodohanmu, tetapi hendaklah kamu menjadi kudus di dalam seluruh hidupmu sama seperti Dia yang kudus, yang telah memanggil kamu, sebab ada tertulis: Kuduslah kamu, sebab Aku kudus.
Ketika kita mengingat kesalahan masa lalu, mungkin kita bertanya-tanya: "Mengapa dulu aku bisa sebodoh itu?" Inilah yang Tuhan kehendaki agar kita tidak lagi hidup dalam kebodohan tetapi agar kita mengerti kehendak Tuhan. Jika sebuah kata diakhiri dengan 'lah', ini merupakan sebuah perintah. Kita harus kudus karena Tuhan itu kudus dan hal ini tidak bisa ditawar.
Efesus 5:26-27 untuk menguduskannya, sesudah Ia menyucikannya dengan memandikannya dengan air dan firman, supaya dengan demikian Ia menempatkan jemaat di hadapan diri-Nya dengan cemerlang tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu, tetapi supaya jemaat kudus dan tidak bercela.
Ayat tersebut untuk hubungan suami isteri tetapi juga berkaitan dengan hubungan Kristus dan jemaat. Keinginan kita untuk hidup kudus merupakan karunia Tuhan. Kita disucikan dan dibenarkan oleh Tuhan dengan air dan firman. Air melambangkan Roh Kudus. Kita tak bisa kudus dengan kekuatan sendiri. Oleh karena itu, Tuhan memberikan kita Roh Kudus untuk mengajar, menghibur, dan menolong kita.

0 komentar:

Post a Comment

* Semua Catatan Ibadah di blog ini tidak diperiksa oleh Pengkhotbah terkait.