Renungan Hari Ke-23 dari buku 'Purpose Driven Life' ~ Rick Warren (Untuk Apa Aku Ada di Dunia Ini)
"Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaruan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna." (Roma 12:2)
Di bidang manakah aku harus berhenti berpikir dengan caraku dan mulai berpikir dengan cara Tuhan?
Kenapa Bapa Memberiku Kaktus?
Pada suatu hari Bapa berkata kepada Asa: "
Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat;
ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta,
menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok,
baginya pintu dibukakan" (Lukas 11:9-10). Maka dari itu, Asa
memberanikan diri untuk meminta bunga yang indah dan harum. Namun, Bapa malah memberinya kaktus.
Hal ini membuat Asa sangat kecewa. "Hah...apa
ini? Kenapa Bapa memberiku kaktus? Kaktus 'kan bukan bunga dan durinya bisa
membuatku terluka. Tapi kenapa Bapa malah memberiku kaktus? Kenapa, oh kenapa?
Bukankah Bapa pernah berkata: "Bapa manakah di antara kamu, jika anaknya minta ikan
dari padanya, akan memberikan ular kepada anaknya itu ganti ikan? Atau, jika ia
minta telur, akan memberikan kepadanya kalajengking? Jadi jika kamu yang jahat
tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di
sorga! Ia akan memberikan Roh Kudus kepada mereka yang meminta kepada-Nya."
(Lukas 11:11-13). Jadi, apakah aku hanya anak tiri sehingga tak pantas Bapa
beri bunga?"
Namun, Bapa hanya terdiam tanpa suara. Lantas Asa kembali berkata: "Jelaskan padaku Bapa! Kenapa Kau beri
aku kaktus? Mungkin aku bisa menerima kaktusmu dengan lapang dada bila Kau beri
aku penjelasan." Namun, Bapa tetap diam dan meninggalkan Asa dalam
sejuta tanya tak terucap kata.
Lirik Lagu 'Hatiku Percaya' oleh Edward Chen
(http://youtu.be/vBxo7KZlcTs)
Saat Ku Tak Melihat Jalan-Mu, Saat Ku Tak Mengerti
Rencana-Mu
Namun Tetap KuPegang Janji-Mu, Pengharapanku Hanya Pada-Mu
Hatiku Percaya, Hatiku Percaya, Hatiku Percaya, S'lalu Ku Percaya
Lord I Will Trust In You, Lord I Will Trust In You, Lord I Will Trust In You, My Heart Will Trust In You
Hari demi hari pun berlalu hingga suatu hari kaktus berbunga indah. Asa pun
terkagum-kagum saat melihatnya: "Wow...luar
biasa. Benar-benar tak terduga. Rupanya Bapa benar-benar memberiku bunga yang
indah. Ternyata Bapa lebih ingin membentuk karakterku daripada memanjakanku
dengan segala sesuatu yang serba sementara. Terima kasih Bapa."
“Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. (Yeremia 29:11)
Ya, Bapa tidak selalu mengabulkan permintaan Asa tetapi Dia selalu memberinya
yang terbaik dan jauh melebihi yang Asa minta.
Lirik Lagu 'Jadikan Aku Indah'
(http://youtu.be/IAiHAoUt-tw)
‘Ku Datang Ya Bapa Dalam Kerinduan Memandang
Keindahan-Mu. Kuberikan S’galanya, Semuanya Yang Ada. ‘Ku Ingin Menyenangkan
Hati-Mu Oh Tuhan.
Jadikan Aku Indah, yang Kau Pandang
Mulia Seturut Karya-Mu Di Dalam Hidupku.
Ajarku Berharap Hanya Kepada-Mu, Taat
dan Setia Kepada-Mu Tuhan.
‘Ku Ingin Lebih Lagi Akan Kasih Sayang-Mu,
Hidup Dalam Rencana Yang Kau B’ri.
Kuberikan S’galanya, Semuanya Yang Ada, Taat Dan Setia
Kepada-Mu Tuhan.
0 komentar:
Post a Comment