Catatan Ibadah ke-1 Minggu 12 Maret 2017
2. Jangan Jadikan Kekurangan untuk Melanggar
Firman.
Kolose 3:23 Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.
Ada seorang pebisnis yang minta
didoakan pak Paulus karena impornya bermasalah. Sebagai seorang pengusaha pak
Paulus tidak langsung mendoakannya tetapi dia menanyakan penyebab masalah
tersebut. Lalu pebisnis tersebut mengatakan bahwa dia melanggar peraturan impor
dan sekarang ketahuan. Pak Paulus pun bertanya: "saya harus berdoa kepada siapa?"
Pebisnis itu meminta agar pak
Paulus berdoa kepada Tuhan Yesus tetapi pak Paulus mengatakan bahwa Yesus tidak
akan mengabulkan doa semacam itu karena itu semacam permintaan untuk mengubah
batu menjadi roti. Pebisnis itu mengatakan bahwa sudah ada pendeta yang mau
mendoakan dia tetapi akan semakin mantap jika pak Paulus juga mendoakannya.
Jawab pak Paulus: "Jika pendetamu mau mendoakan, silahkan saja tetapi saya tidak
mau."
Pebisnis itu telah menggunakan
cara spanyol (s'paroh nyolong atau setengah mencuri) dengan tidak memberikan
kepada pemerintah apa yang seharusnya dia berikan. Maka, pak Paulus menyarankan
pebisnis itu mengakui kesalahan dan membayar denda lalu tidak mengulangi
pelanggarannya lagi. Namun, pebisnis mengatakan bahwa firman-Nya tidak sesuai
padahal justru ini firman yang benar. Jangan menggunakan firman untuk memenuhi
roti saja. Jangan berkompromi dengan iblis.
Matius 6:33 Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.
Cari dulu Kerajaan Allah dan
kebenarannya, maka semuanya akan ditambahkan. Namun, jika kita sudah menemukan
Kerajaan Allah dan kebenarannya, apakah kita masih mencari uang atau posisi?
Kemungkinan besar kita tidak mencarinya lagi dan itu semua akan ditambahkan
dengan sendirinya. Untuk menjadi lebih dari pemenang, kita harus memikul salib.
KAR'NA SALIB-MU ~ True
Worshippers
Hanya Kau Tuhan di hidupku. Kau berikan
hidup yang baru. Darah-Mu menyucikan, pulihkan hatiku. Kunyatakan Kau-lah
segalanya.
Engkaulah sumber pengharapan. Kuasa-Mu
sanggup menyembuhkan. Jiwaku pun berserah hanya kepada-Mu. Yesus Kau-lah
segalanya
Reff: Kar'na salib-Mu kuhidup. Kar'na
salib-Mu kumenang. Engkau yang berkuasa, Sanggup 'tuk melakukan Mujizat-Mu di
hidupku.
0 komentar:
Post a Comment