Catatan Ibadah ke-3 Minggu 1 Mei 2016 ( youtu.be/MFZfE_kuQbY)
Perintah Tuhan yang
pertama berkaitan dengan dosa penyembahan berhala. Jangan menyerahkan anak
kepada dewa (kwepang) dan serahkan
saja kepada Tuhan Yesus. Jangan menyembah atau berdoa kepada arwah leluhur.
Jangan menggunakan jimat, mantra, pemikat, atau pelaris. Ada orang yang susah
berdoa (merasa berat) karena ada jimat di rumahnya. Setelah jimat disingkirkan
dia bisa berdoa lagi. Maka, kalau ada jimat, buanglah atau bawalah ke
departemen doa untuk dibakar.
Keluaran 20:2-6 "Akulah TUHAN, Allahmu, yang membawa engkau keluar dari tanah Mesir, dari tempat perbudakan. Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku. Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apa pun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi. Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku, tetapi Aku menunjukkan kasih setia kepada beribu-ribu orang, yaitu mereka yang mengasihi Aku dan yang berpegang pada perintah-perintah-Ku.
Orang Tionghoa mempunyai
tradisi yang sangat menghormati orang tua sehingga ketika orang tua meninggal,
mereka pun disembah. Jika kita mengasihi orang tua melebihi Tuhan hingga
menjadikan arwah orang tua sebagai Tuhan, hal ini dapat menimbulkan kecemburuan
Tuhan dan mendatangkan maut.
Dulu papa ko Philip tidak
mau dibaptis karena dia khawatir nanti tidak ada yang memberi makan kepada
arwah mamanya. Lalu tiba-tiba adik ko Philip yang kala itu berumur 10 tahun
mendapatkan mimpi untuk disampaikan kepada papanya. Tanpa mengetahui pergumulan
papanya, adik ko Philip menyampaikan mimpinya: "Pa, Tuhan mengatakan agar papa jangan khawatir soal emak karena
Tuhan sendiri yang akan memberinya makan." Karena kejadian tersebut,
papanya ko Philip mau dibaptis dan tidak lagi memberikan makanan kepada arwah
mamanya.
Kita pun tidak perlu memberikan hormat kepada
arwah orang tua karena mereka sudah tak ada di dunia. Jika melihat kemunculan sesosok makhluk
menyerupai orang tua kita yang sudah meninggal, kemungkinan besar itu roh jahat
yang menyamar sebagai orang tua kita. Jadi, kalau ke makam, cukup tabur bunga
saja agar makam tidak terlihat seperti tempat penimbunan sampah...^.^
Selain itu, jangan mau dihipnotis karena hipnotis
membuat pintu roh terbuka dan kita tidak pernah tahu roh apa saja yang bisa
masuk ke dalam diri kita. Jika sampai ada roh jahat yang masuk ke dalam diri
kita setelah kita menerima Roh Kudus, roh jahat tersebut akan semakin sulit
dihalau. Ini bukan karena kuasa Yesus tidak kuat tetapi karena orang itu telah
dengan sengaja membuka pintu bagi roh maut.
Matius 12:43-45 "Apabila roh jahat keluar dari manusia, ia pun mengembara ke tempat-tempat yang tandus mencari perhentian. Tetapi ia tidak mendapatnya. Lalu ia berkata: Aku akan kembali ke rumah yang telah kutinggalkan itu. Maka pergilah ia dan mendapati rumah itu kosong, bersih tersapu dan rapi teratur. Lalu ia keluar dan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat dari padanya dan mereka masuk dan berdiam di situ. Maka akhirnya keadaan orang itu lebih buruk dari pada keadaannya semula. Demikian juga akan berlaku atas angkatan yang jahat ini."
0 komentar:
Post a Comment