Pintu yang Terbuka ~ Ps. Jimmy Oentoro

Open Doors
Catatan Ibadah ke-1 Minggu 14 Mei 2023

Tuhan berkenan kepada setiap orang yang takut akan Dia. Kabar baik ini perlu diberitakan kepada semua orang tanpa membeda-bedakan mereka. Seharusnya kita menjadi pintu yang terbuka bagi banyak orang.

Ada raja sampah yang bekerja setiap hari untuk membuat lingkungannya bersih. Namun, para pastor hanya bekerja seminggu sekali. Padahal, seharusnya kita memberi dampak dalam keseharian kita sehingga banyak orang bisa melihat kasih karunia Kristus lewat hidup kita.

Matius 5:16 (TB) Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga."

Pak Jimmy tidak pernah merahasiakan nomer ponselnya. Dari dulu sampai sekarang dia hanya menggunakan satu nomer. Ketika bersepeda dan ada yang menanyakan nomernya, dia pun memberikannya. Orang itu meneleponnya beberapa kali untuk mengajaknya bersepeda bersama. Namun, pada saat ditelepon olehnya pak Jimmy selalu tidak sedang bersepeda.

Maka, orang itu menanyakan alamat rumahnya. Pak Jimmy pun memberikannya. Tiba-tiba jam enam pagi orang itu sudah muncul di rumahnya dan mengajaknya bersepeda. Rupanya dia ingin mengatakan bahwa dia sudah membeli sepeda yang modelnya sama seperti sepeda pak Jimmy.

Mereka pun bersepeda bersama dan saling berbincang. Beberapa kali jenderal bintang dua tersebut mampir ke rumahnya. Ketika terdengar suara adzan, jenderal itu menanyakan tempat sholat dan pak Jimmy mempersilahkan dia sholat di ruang tamunya.

Lambat laun mereka bersahabat baik. Ketika anaknya menikah, dia pun pergi menemaninya terbang ke luar negeri atas biaya sendiri. Sementara itu, para pastor tidak pergi jika tidak dibelikan tiket pesawat olehnya.

Ketika dia mau naik haji dan ustadnya tidak bisa datang, dia pun meminta pak Jimmy yang mendoakannya. Sekalipun pak Jimmy tidak pernah menyatakan bahwa dia adalah pastor, orang-orang telah mengetahui dan memanggilnya pastor.

1 Petrus 4:9 (TB) Berilah tumpangan seorang akan yang lain dengan tidak bersungut-sungut.

Tuhan ingin kita menjadi pintu di rumah atau di pekerjaan kita agar banyak orang beroleh keselamatan. Hal ini pun ditujukan untuk semua orang, termasuk kepada orang asing. Kiranya kita semua bertumbuh dalam iman, pengharapan, dan kasih. (Satu cerita untuk Indonesia)

IMAN PENGHARAPAN KASIH (Jonathan Prawira)
Wo-uo-oo, Oo-oo-oh, Hu-uu-uu …
Tuhan pasti menyediakan S'gala rencana terindah Bagiku yang setia bertahan Sampai pada kesudahannya.
Biar kujaga iman, pengharapan kasih S'lalu menyala dalam hatiku. Kumelihat mujizat, kualami janji, Kut'rima berkat dalam hidupku.
Ho-oo-oo ...

Cerita Terbuka