Sunday, January 31, 2021

Your Best is Yet to Come ~ Ps. Isaac Albert

Hope...
Catatan Ibadah Online Minggu 31 Januari 2020

2. Our Hope in God is Certain (Harapan Kita di dalam Tuhan itu Pasti)

Roma 8:24-25 Sebab kita diselamatkan dalam pengharapan. Tetapi pengharapan yang dilihat, bukan pengharapan lagi; sebab bagaimana orang masih mengharapkan apa yang dilihatnya? Tetapi jika kita mengharapkan apa yang tidak kita lihat, kita menantikannya dengan tekun.

Roma 8:24-25 (The Passion Translation) Mengapa kita perlu mengharapkan sesuatu yang belum kita miliki? Karena firman Tuhan berkata Tuhanlah yang akan menggenapinya. Jika ada anggota keluarga Saudara yang terdampak Covid, berdoalah. Doa, doa, percaya, Tuhan dapat menyembuhkan mereka dan melepaskan mereka. Ada kuasa di dalam doa. Dunia tidak memberikan kepastian. Sistem dunia ini tidak memberikan kepastian.

Harapan berarti kita harus percaya dan menunggu apa yang masih tidak terlihat. (Roma 8:24 TPT) Saudara belum melihatnya terjadi. Alkitab berkata tetap berharap, tetap berharap. Jadi, harapan kita tertuju pada apa yang masih harus dilihat. (Roma 8:25a TPT) Pengharapan kita kepada Tuhan juga adalah sebuah kepastian.

3. Our Hope in God Renews Our Strength (Harapan Kita di dalam Tuhan Memperbaharui Kekuatan Kita)

Saudara tahu ketika Saudara lemah, ketika Saudara tidak bisa melihat, sangat mudah alami depresi karena Saudara mulai melihat ke dalam dan mulai merasakan putus harapan. Namun, Tuhan berkata: "Ketika kita berharap kepada-Nya dan firman-Nya, itu memberikan kekuatan."

Yesaya 40:31 tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.

Dalam edisi Alkitab NIV (New International Version) Yesaya 40:31 Tapi mereka yang berharap pada Tuhan akan memperbarui kekuatan mereka. Mereka akan terbang di atas sayap seperti rajawali. Mereka akan berjalan dan tidak akan menjadi lemah. Jika kita merasa kecil hati, merasa kecewa hari ini, kita akan lemah. Namun, kita yang berharap pada Tuhan bisa terbang tinggi seperti rajawali. Ketika rajawali terbang tinggi, dia bukan seperti burung kecil. Burung kecil terbang dengan mengepak-epakkan sayanya. Namun, rajawali akan merentangkan sayapnya kemudian dia akan terbang tinggi. Ini adalah burung yang menakjubkan melayang di atas awan.

Jika harapan kita ada di dalam Tuhan, Dia akan memperbarui kekuatan kita. Rajawali tidak melihat dengan perspektif yang dari bawah. Rajawali melihat dari perspektif yang lebih tinggi karena dia terbang tinggi dimana dia dapat melihat ke bawah dan melihat lebih dari situasi yang ada saat ini, untuk melihat bahwa Tuhan sudah ada di depan dan mempersiapkan jalan bagi kita. Dia sedang membuat sesuatu yang baik atas masa depan kita. Jika harapan kita ada pada Tuhan, itu akan memperbarui kekuatan kita. Lebih kuat pada waktu-Nya. Haleluya.

0 komentar:

Post a Comment

* Semua Catatan Ibadah di blog ini tidak diperiksa oleh Pengkhotbah terkait.