Manna for Your Business (2) - Ps. Philip Mantofa

Manna for Your Business

Catatan Ibadah ke-1 Minggu 13 Januari 2019

(youtu.be/2PifqFZaDyM dan 

youtu.be/eqPh5j4V2-k?a)

Keluaran 16:4 Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Sesungguhnya Aku akan menurunkan dari langit hujan roti bagimu; maka bangsa itu akan keluar dan memungut tiap-tiap hari sebanyak yang perlu untuk sehari, supaya mereka Kucoba, apakah mereka hidup menurut hukum-Ku atau tidak.

Manna atau berkat Tuhan diletakkan di atas tanah dan bukan di atas pohon karena ada pepatah mengatakan bahwa uang bisa tumbuh di pohon. Untuk memungut manna, kita harus berlutut dan menyembah-Nya terlebih dahulu. Sekalipun raja kayu atau raja besi, tetap harus menyembah Tuhan terlebih dahulu. Orang yang belum memperoleh terobosan keuangan pun harus menyembah Tuhan terlebih dahulu. Setiap orang membutuhkan Tuhan. Tuhan memberikan manna pagi-pagi sekali. Jika pagi tidak diambil, manna tersebut akan mencair lalu airnya menguap dan kembali ada pada keesokan harinya. Jadi, berkat kita tidak akan menghilang.

Keluaran 16:5 Dan pada hari yang keenam, apabila mereka memasak yang dibawa mereka pulang, maka yang dibawa itu akan terdapat dua kali lipat banyaknya dari apa yang dipungut mereka sehari-hari."

Tuhan memberikan berkat kepada kita, tetapi kita harus memungut dan mengelolanya dengan baik. Manna bukan hanya berbicara tentang berkat keuangan. Berkat Tuhan termahal adalah hubungan. Justru uang atau harta merupakan berkat Tuhan paling murah. Jika ingin kaya, bisa pakai pesugihan, tetapi susah payah akan mengikuti. Apa gunanya memperoleh seisi dunia jika kehilangan nyawa?

Kita harus mengetahui manna bagian kita dan manna yang harus diberikan kepada orang lain. Kita harus mengetahui dan menyiapkan kebutuhan anggota keluarga kita. Kita harus mengambil manna secukupnya untuk makan pagi, siang, malam. Kita perlu memungut manna lebih banyak untuk anak yang porsi makannya besar atau untuk tetangga yang tidak bisa mengambil manna sendiri. Namun, jangan sampai kita menghabiskan manna yang menjadi bagian keturunan kita sehingga nantinya mereka harus meminta-minta roti. Kita harus bijak mengelola manna yang Tuhan berikan setiap hari.

Jangan iri dengan ko Yoh yang bekerja di gereja atau merasa tak berarti jika hanya melakukan satu pelayanan sementara yang lainnya melakukan tujuh macam pelayanan karena Tuhan juga menempatkan kita di pekerjaan masing-masing untuk melayani dan menghormati-Nya. Justru pekerjaan pertama Adam ada di dunia sekuler, seperti mengelola tanah, berkuasa atas burung-burung, dsb. Ketika jatuh ke dalam dosa, pekerjaannya juga sama, tetapi disertai adanya beban karena pengaruh roh-roh dunia. Namun, ini bukanlah kehendak Tuhan. Dia ingin kita bekerja tanpa beban yang tidak perlu kita tanggung.

Mungkin selama ini kita mengira keinginan baik kita sebagai visi dari Tuhan, padahal bukan. Mungkin pula kita mengira ini hanya sekedar keinginan, padahal justru visi dari Tuhan. Nah, untuk semakin mengerti kehendak Tuhan atau membeda-bedakan roh, marilah kita berpuasa bersama. Memang puasa tidak bisa dipaksakan, tetapi muridnya gereja Mawar Sharon pasti berpuasa. Sebagai pengingat puasa, belilah gelangnya... hehehe... pesan sponsor lewat.

Di dalam memungut manna kita tidak boleh serakah sehingga ingin cepat kaya, tetapi kita harus bersabar dan banyak berdoa agar bisa menuai sembilan buah roh dan sembilan karunia roh. Kita pasti menuai apa yang kita tabur. Jika kita menabur benih semangka, kita akan beroleh semangka. Taburlah firman dan usahakan tidak tidur di gereja. Jangan fokus kepada masalah, tetapi fokuslah kepada Tuhan.

Di dalam bisnis tetap utamakan menuai jiwa-jiwa daripada harta. Selain itu, jangan melakukan hal-hal yang tidak sesuai firman Tuhan dan berikan teladan yang baik kepada anak-anak. Niscaya tahun ini kita akan menuai banyak juru selamat. (j kecil) Setiap hari kita akan menuai sehingga ada 365 tuaian kecil, 52 atau 12 tuaian besar.

PILIHANKU ~ GMS Live (Album: Christmas Is Christ)
Kau Tuhan yang mulia turun ke dunia 'tuk tebus segala dosa. Kau beri keselamatan, beri kesempatan. Kasih-Mu mengubahkan.
Pre-Chorus: Jika kuakui semua dosaku, maka Kau adalah setia dan adil. Kau 'kan mengampuni dan sucikan dari segala yang jahat.
Chorus: Tak mau kuhidup bagi dunia ini lagi. Tak ingin kompromi, tak ingin lakukan hal yang dapat dukakan hati-Mu. Tak mau kuhidup di luar tutur kata firman-Mu yang telah bebaskanku. Yesus kebenaran-Mu adalah, adalah pilihanku.

Sama-sama dari Debu