Catatan ibadah ke-4 Minggu, 12 Juli 2015
Baca Matius 24:4-14 Permulaan Penderitaan
Dari bacaan tersebut ada
tiga kata 'menyesatkan' pada:
1. Ayat 4. Jawab Yesus kepada mereka: "Waspadalah
supaya jangan ada orang yang menyesatkan kamu!
2. Ayat 5. Sebab banyak
orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan berkata: Akulah Mesias, dan mereka
akan menyesatkan banyak orang.
3. Ayat 11. Banyak nabi
palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang.
Saat ini kita berada di
akhir zaman. Ada banyak orang yang akan menyesatkan kita. Bahkan, akan ada
orang yang akan mengaku-ngaku sebagai Yesus dan menyesatkan banyak orang.
Biasanya orang yang tersesat tidak mengetahui bahwa dirinya tersesat dan baru
menyadari setelah menyimpang jauh dari tujuan.
> Pak
Andreas menyetir mobil melewati jalanan yang gelap. Isterinya bertanya: "Apa tidak salah jalan?" Pak
Andreas yakin bahwa jalannya benar sehingga dia terus melanjutkan perjalanan di
jalan tersebut. Dia pun melewati jalanan yang rusak dan memasuki jalan yang
semakin sempit. Setelah menyetir begitu jauh, barulah dia mulai menyadari bahwa
dia salah jalan.
Seseorang bisa saja
meninggal sebelum kedatangan Tuhan Yesus yang kedua.
2 Petrus 3:3-4 Yang terutama harus kamu ketahui ialah, bahwa pada hari-hari zaman akhir akan tampil pengejek-pengejek dengan ejekan-ejekannya, yaitu orang-orang yang hidup menuruti hawa nafsunya. Kata mereka: "Di manakah janji tentang kedatangan-Nya itu? Sebab sejak bapa-bapa leluhur kita meninggal, segala sesuatu tetap seperti semula, pada waktu dunia diciptakan."
>> Di
atas air terjun Niagara tampaklah seorang pemuda kekar yang sedang mengayuh
perahu. Padahal, sebenarnya tempat itu tidak boleh dilewati perahu karena ada
arus air yang bisa menyeretnya ke bawah air terjun. Namun, pria itu ingin
memamerkan kehebatannya kepada teman-temannya. Dia pun membiarkan perahunya
hanyut hingga hampir mendekati air terjun.
>> Pada
akhirnya, setelah beberapa kali keberhasilan, pria tersebut mulai merasa tidak
kuat mendayung perahunya. Dia merasa kehabisan tenaga sehingga meminta bantuan
teman-temannya: “Tolong, aku tidak kuat.
Tolong lemparkan tali.” Namun, teman-temannya
hanya tertawa sembari berkata: "hahaha...
tidak mungkin... kali ini pun dia pasti akan berhasil lagi..."
>>
Karena benar-benar sudah tak kuat, dia pun berhenti mendayung dan membiarkan
dirinya semakin hanyut terbawa arus hingga jatuh ke bawah air terjun. Nah, pada
saat itulah teman-temannya baru menyadari bahwa dia memang sudah tidak kuat
mendayung.
0 komentar:
Post a Comment