Sepenggal khotbah ps. Caleb
Natanielliem hari ini di GMS pusat:
Inilah jawaban Maria terhadap hadiah yang Tuhan berikan:
"Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah
hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu." Lalu malaikat itu
meninggalkan dia." (Lukas 1:38)
1. Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan.
"Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan
Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya." (1 Petrus 5:6)
Kita dikatakan sombong bila
menolak hadiah dari Tuhan karena kadang kala kita menolak hadiah dari Tuhan
karena hadiahnya berupa tantangan iman yang tidak enak. Kesombongan juga
terjadi saat Tuhan selesaikan masalah kita tetapi kita tidak memuliakan Tuhan.
--> Maria tidak menolak hadiah
dari Tuhan dan tetap memuliakan Tuhan.
2. Jadilah padaku.
"Tetapi jawab Samuel: "Apakah TUHAN itu
berkenan kepada korban bakaran dan korban sembelihan sama seperti kepada
mendengarkan suara TUHAN? Sesungguhnya, mendengarkan lebih baik dari pada
korban sembelihan, memperhatikan lebih baik dari pada lemak domba-domba
jantan." (1 Samuel 15:22)
Jika ingin menyenangkan hati
Tuhan, janganlah hitung-hitungan dengan-Nya karena Kristus telah mengorbankan
nyawa-Nya untuk menebus dosa kita.
3. Menurut perkataan-Mu. (Jadi bukan menurut keinginan Maria)
"Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan
kepada Allah. Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa
Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh
mencari Dia." (Ibrani 11:6)
Iman bukan berdasarkan perasaan,
iman bukan berdasarkan keadaan, iman adalah keputusan, iman adalah ketaatan,
iman adalah respon positif terhadap firman Tuhan. Tuhan memberikan upah kepada
kita yang beriman kepada-Nya dan sungguh-sungguh mencari Dia.
Tuhan tersenyum dan seluruh isi surga bersukacita karena ketaatan dan iman
Maria.
Lalu bagaimana dengan kita?
Setiap hari dan setiap tarikan nafas adalah kesempatan bagi kita untuk
memuliakan Dia.
Lirik Lagu Natal ‘Gita
Sorga Bergema’
(http://youtu.be/FFZQ5wPPk-Q)
Gita sorga bergema: "lahir Raja Mulia"
Damai dan sejahtera turun dalam dunia
Bangsa-bangsa bangkitlah dan bersoraklah serta
Permaklumkan kabar baik: "lahir Kristus t’rang ajaib"
Gita sorga bergema: "lahir Raja Mulia"
Yang di sorga disembah Kristus raja yang baka
Lahir dalam dunia dan Maria bunda-Nya
Dalam daging dikenal Firman Allah yang kekal
Dalam Anak yang kecil nyatakan Imanuel
Gita sorga bergema: "Lahir Raja Mulia"
Raja Damai yang besar, surya yang benar
Menyembuhkan dunia di naungan sayap-Nya
Tak memandang diri-Nya bahkan maut dit’rima-Nya
Lahir baru abadi
Gita sorga bergema: "Lahir Raja Mulia"
Before30 - Episode 125 : Menemukan Pengharapan di Hari Natal
ReplyDelete