Sunday, December 18, 2016

Mendatangi Raja Damai ~ Pdt.Leonardo Sjiamsuri

Raja Damai
Catatan Ibadah ke-2 Minggu 18 Desember 2016

Untuk mendapatkan damai, datanglah kepada Yesus. Karena kedamaian ada di dalam Yesus, seringkali orang yang tenang dalam menghadapi persoalan dianggap tidak masuk akal. Damai sejati memang melampaui akal.
Filipi 4:7 Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.
Jika kita merasa takut di tempat yang damai, bagaimana kita bisa merasa damai di tempat yang berbahaya?
Yeremia 12:5 "Jika engkau telah berlari dengan orang berjalan kaki, dan engkau telah dilelahkan, bagaimanakah engkau hendak berpacu melawan kuda? Dan jika di negeri yang damai engkau tidak merasa tenteram, apakah yang akan engkau perbuat di hutan belukar sungai Yordan?
Cara Mendapatkan Damai Sejahtera:
1. Percaya dan Terima Tuhan. Damai dan bahagia tidak bisa dicari karena hanya bisa diterima dari Tuhan Yesus. Cukup percaya saja kepada Tuhan dan terimalah damai dan bahagia yang Dia berikan tetapi seringkali kebanyakan orang tidak mau percaya dan tidak mau menerimanya karena mereka suka berpikir rumit.

Di dalam membangun keluarga pria dan wanita harus bahagia. Jika hanya salah satu yang bahagia dan satunya mau menikah agar bahagia, mereka tak bisa menemukan kebahagiaan. Huruf 'shuang xi' jika dibelah 2, akan menjadi 2 huruf yang bermakna sama, yaitu bermakna bahagia. Ini sebabnya disebut double happiness. Baik pria maupun wanita sama-sama sudah bahagia. Jadi, seharusnya orang menikah untuk berbagi kebahagiaan dan bukan untuk mencari kebahagiaan.

Dekat dengan Tuhan
2. Kedekatan (intimacy) dengan Tuhan. Jika kita menggunakan wifi lalu menjauh dari hotspot, sinyal kita mulai melemah. Begitu pula hubungan kita dengan Tuhan. Jika kita menjauh dari-Nya, kita akan terfokus pada masalah kita sehingga kita menjadi takut atau kuatir. Itu sebabnya untuk mendapatkan damai, kita harus mendekat kepada Tuhan melalui doa, puji, dan sembah.
Mazmur 62:2-3, 6 Hanya dekat Allah saja aku tenang, dari pada-Nyalah keselamatanku. Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah. Hanya pada Allah saja kiranya aku tenang, sebab dari pada-Nyalah harapanku.
3. Libatkan Tuhan di dalam kehidupanmu. Mintalah bantuan Tuhan dalam mengambil keputusan.
Yesaya 30:15 Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH, Yang Mahakudus, Allah Israel: "Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan, dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu."
Ps.Jusuf Soetanto: "Tahun depan bukan tahun yang menakutkan tetapi tahun yang menggairahkan dan penuh damai sejahtera...^.^ Tidak ada kata terlambat. Mendekatlah kepada-Ku maka Aku akan mendekat kepadamu. Carilah Tuhan selalu dan jauh lebih bagus jika mencari Tuhan sebelum ada masalah."

KASIH dari SURGA
Kasih dari surga memenuhi tempat ini. Kasih dari Bapa surgawi. ^.^...Kasih dari Yesus mengalir di hatiku Membuat damai di hidupku...^.^
Reff: Mengalir kasih dari tempat tinggi, Mengalir kasih dari tahta Allah Bapa. Mengalir, mengalir, mengalir, Dan mengalir, Mengalir memenuhi hidupku.

0 komentar:

Post a Comment

* Semua Catatan Ibadah di blog ini tidak diperiksa oleh Pengkhotbah terkait.