Sunday, September 11, 2016

Bertolaklah ke Tempat yang Dalam ~ Ps.Caleb Natanielliem

Yesus Naik ke Dalam Perahu Kita
Catatan Ibadah ke-3 Minggu 11 September 2016
Lukas 5:6 Dan setelah mereka melakukannya, mereka menangkap sejumlah besar ikan, sehingga jala mereka mulai koyak.
*Tuhan bisa membuat mujizat ketika Dia mendatangi tempat kita tetapi Dia akan membuat mujizat yang jauh lebih besar jika kita datang ke tempat Tuhan.*
Lukas 5:10b Kata Yesus kepada Simon: "Jangan takut, mulai dari sekarang engkau akan menjala manusia."
Kekuatan Firman di Tempat Dalam
Tuhan melihat kita melebihi apa yang kita pikirkan tentang diri kita. Simon hanya melihat dirinya sebagai penjala ikan tetapi Tuhan melihat dia jauh ke depan bahwa Simon bisa menjadi partner-Nya sebagai penjala manusia. Tuhan tidak mau kita hanya menjadi pelayan-Nya karena pelayan adalah seorang yang bekerja karena upah.

Jika Tuhan membutuhkan pelayan, Dia lebih memilih malaikat daripada kita karena kita masih perlu didengar curhatnya, perlu tidur, dan perlu dimanusiawikan. Misalnya Tuhan minta kita ke negara lain, malaikat bisa langsung ke sana tetapi kita masih harus mengepak barang terlebih dahulu dan juga belum mengurus paspornya. Tuhan meminta kita melayaninya sebagai latihan. Sesungguhnya Tuhan ingin kita menjadi partner-Nya. Partner merupakan seseorang yang memiliki satu kepentingan, satu pemikiran, dan satu pekerjaan dengan kita.
Lukas 5:11 Dan sesudah mereka menghela perahu-perahunya ke darat, mereka pun meninggalkan segala sesuatu, lalu mengikut Yesus.
Setelah bersusah payah mendapatkan ikan, mereka malah meninggalkannya. Jika 1 perahu bisa menampung 1000 ikan, di dalam 2 perahu tentulah ada 2000 ikan. Jika 1 ekor ikan Petrus laku terjual seharga Rp40.000,00, tentulah mereka bisa mendapatkan 80 juta Rupiah. Namun, demi mengikuti Yesus mereka rela melepaskan semua itu. Hal ini seperti pernyataan Paulus bahwa Yesus lebih mulia dari semuanya.
Filipi 3:7-8 Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus. Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia dari pada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah melepaskan semuanya itu dan menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus,

Kadang kala Tuhan memaksa kita keluar dari zona nyaman karena Dia melihat kita jauh ke depan. Ada orang yang memiliki kepintaran dan kemampuan bisnis, tetapi kamu akan melebihi orang-orang itu. Hahaha... Amin...^.^
*Sebenarnya mudah bagi Tuhan untuk membuat kita berada di zona nyaman, tetapi Tuhan ingin kita bertumbuh. Rencana Tuhan atas kita jauh lebih besar daripada apapun yang kita pikirkan tentang diri kita.*

Be With YOU ~ City Harvest Church
Verse 1: Savior of my soulI confide in You. Through all my darkest moment, In You I find my peace. My comfort when I'm weak. I trust in You, through storm and raging sea.
Verse 2: Faithful, You're my God. You're the Glory and the Lifter of my head. Your light it fills my days. It leads me in Your ways. Forever I surrender all to You.
Chorus 1: And I live to worship You. My Jesus You're the only one for me. Nothing will ever take Your place. My precious Savior, Who can stand between my Lord and me.
Chorus 2: Lord I live to honor You And I long to bring my life an offering. Take me higher, Draw me deeper. I give all to be with You.

0 komentar:

Post a Comment

* Semua Catatan Ibadah di blog ini tidak diperiksa oleh Pengkhotbah terkait.