Gaya Hidup Orang Percaya (2) ~ Pdt. Hengky So

Gaya Hidup Orang Percaya (1)
Catatan Ibadah Online Minggu 29 Agustus 2021

2. Murid harus Rendah Hati.

Efesus 4:2 Hendaklah kamu selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Tunjukkanlah kasihmu dalam hal saling membantu.

Ciri-ciri Rendah Hati:

* Tidak suka menyombongkan diri karena karyanya. Orang yang rendah hati tidak akan membesar-besarkan karyanya sekalipun karyanya ada dimana-mana. Ragi itu kecil sehingga hanya bisa dilihat dengan mikroskop. Ragi yang sekarang kita jumpai sudah dipadatkan. Sebenarnya ragi itu kecil, tetapi berdampak.

* Tidak menuntut pengakuan orang. Ragi akan membuat adonan tepung mengembang ketika didiamkan dan ditutupi. Sekalipun tak terlihat, kita harus tetap berkarya. Jika mau memposting sesuatu di media sosial, coba pikirkan dulu: apakah postingan tersebut untuk memuliakan Tuhan atau membuat diri kita terkenal? Jika tujuannya untuk memuliakan Tuhan, silahkan posting sebanyak-banyaknya.

Apa bedanya ayam betina dengan penyu? Ketika bertelor, ayam betina akan berkotek-kotek sehingga seluruh warga desa mendengarnya padahal telornya hanya satu. Sementara itu penyu akan mencari tempat yang sepi untuk menetaskan ribuan telurnya lalu kembali ke air. Anda akan memilih seperti ayam betina atau penyu?

* Rela menjadi nomer dua. Ini seperti Yohanes pembaptis. Sekalipun dia lebih dulu melayani daripada Yesus, dia rela mundur ketika Yesus mulai tampil.

3. Murid Tidak Boleh Memandang Status. Orang percaya tidak memandang status dan tidak mengutamakan posisi. Bagi mereka, posisi hanyalah bonus. Maka, jika posisi Anda masih rendah, cuma pekerja biasa, pedagang kecil, atau baru merintis usaha, jangan merasa minder karena Tuhan akan memilih yang bodoh, yang lemah, yang tidak terpandang, dan yang tidak berarti untuk mempermalukan mereka yang merasa pintar dan berhikmat.

1 Korintus 1:27-28 Tetapi apa yang bodoh bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan orang-orang yang berhikmat, dan apa yang lemah bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan apa yang kuat, dan apa yang tidak terpandang dan yang hina bagi dunia, dipilih Allah, bahkan apa yang tidak berarti, dipilih Allah untuk meniadakan apa yang berarti,

Sementara itu, jika posisi Anda sedang di atas sebagai bos atau majikan, jangan menindas dan membentak-bentak karyawan atau pembantu Anda. Jika Anda makan di restoran dan makanannya tak kunjung keluar, jangan kasar kepada pelayannya. Jika Tuhan sudah memilih orang-orang yang  Anda pandang rendah, 5-10 tahun ke depan posisi mereka bisa lebih baik daripada posisi Anda. Ketika hal itu terjadi, Anda bisa malu karena pernah memperlakukan mereka dengan tidak baik.

Ada seorang guru SD yang selalu membungkukkan badan di depan para muridnya sebelum dia mulai mengajar. Ketika ditanya salah satu ortu murid perihal sikapnya itu, dia menjawab: "Saya tidak mengetahui masa depan murid saya. Mungkin nantinya mereka akan menjadi orang sukses." Guru SD itu benar. Salah satu muridnya adalah Martin Luther.

KUHIDUP BAGI-MU
Verse 1: Yesus Kau kebenaran yang menyelamatkanku. Kau memb'rikanku hidup dan pengharapan.
Verse 2: Kuikut kehendak-Mu. Kuperlu anugrah-Mu. Kunyatakan janjiku kepada-Mu.
Chorus: Kalau kuhidup, kuhidup bagi-Mu. Hatiku tetap, tetap menyembah-Mu. Dunia tak bisa menjauhkanku dari kasih-Mu. S'lama ku hidup, kuhidup bagi-Mu. Mataku tetap, tetap memandang-Mu. Dunia tak bisa menjauhkanku dari kasih-Mu.

Dalam Hal Saling Membantu (1)