Catatan Ibadah ke-1 Minggu 12 Februari 2017
Kegagalan dalam berkeluarga seringkali
terjadi sebelum pernikahan itu terjadi. Penyebabnya:
1. Sebelum menikah sudah tidak yakin akan pasangannya. Namun, karena sudah terlanjur jalan bersamanya, akhirnya
menikah juga. Sebaiknya jangan menikahi pacar jika dari awal sudah tidak yakin
kepadanya.
2. Tidak menjaga kekudusan pada masa pacaran.
Ada seorang pria yang curhat
kepada teman CGnya perihal isterinya yang minta cerai. Lalu dia ditanya: "Apakah pernah berhubungan intim di
luar nikah?" Lantas pria tersebut mengakuinya dan disarankan meminta
maaf kepada isterinya. Isterinya telah menyukainya sejak kelas 1 SMA tetapi
mereka baru pacaran saat kelas 3 SMA. Namun, lulus SMA mereka harus berpacaran
jarak jauh karena si pria kuliah di luar negeri. Karena rindu, pacarnya
menyusul lalu terjadilah hal yang tidak seharusnya.
Pria tersebut berpikir bahwa
itu masa lalu dan tak ada hubungan dengan masalahnya sekarang. Meskipun
demikian, dia mendatangi isterinya yang tak mau lagi berbicara kepadanya lalu
berkata kepadanya: "Yang, kamu masih
ingat hari itu ketika aku mengajakmu ...? Aku minta maaf sudah melakukan hal
itu." Selama 5 menit isterinya diam saja sehingga dia berpikir: "Benar kan... tak ada
hubungannya."
Namun, sekitar 5 menit kemudian
isterinya menangis dan berkata: "Semenjak hari itu aku sudah tidak
mempercayaimu. Jika kamu bisa melakukannya denganku, kamu juga bisa
melakukannya dengan wanita lain yang lebih cantik dariku." Ternyata si
pria juga berpikir sama bahwa mungkin saja isterinya juga pernah melakukan hal
itu dengan pria lain. Inilah akar masalah dalam keluarga mereka yang harus
diatasi.
Berkat Abraham ada 4, yaitu:
1. Menjadi bangsa yang besar.
2. Namanya mashyur atau
terkenal.
3. Menjadi berkat. Setiap orang
yang memberkatinya, akan diberkati dan setiap orang yang mengutuknya, akan
dikutuk sehingga Abraham tidak bisa dikutuk.
4. Seluruh bangsa akan mendapat
berkat melalui dirinya.
Namun, Abraham tidak langsung
menerima janji-janji itu. Ketika dia tidak punya anak, Sara menawarkan Hagar
dan Abraham menyetujuinya. (Kejadian 16) Ini kesalahan mereka berdua. Abraham
pun sempat memberikan Sara kepada Firaun karena takut. (Kejadian 12) Barulah
pada Kejadian 18 Tuhan kembali mendatangi Abraham dan memulihkan dia.
Jadi, keluarga harus beres
dulu. Jika keluarga sudah beres, janji-janji Tuhan akan digenapi. Tuhan juga
sempat mau membunuh Musa karena setelah dilantik oleh Tuhan dia tidak menyunat
anaknya padahal setiap lelaki Israel harus disunat. Jika kita tidak mentaati Tuhan atau menjalankan tugas keimamatan dalam
keluarga, kita pun bisa didiskualifikasi oleh-Nya.
Setiap suami berfungsi sebagai
imam, nabi, dan raja sedangkan isteri berfungsi sebagai pengasuh, penolong,
pengelola rumah tangga, dsb. Ketika Hawa menawarkan buah terlarang kepada Adam,
seharusnya Adam menolak dan juga melarang Hawa memakannya. Kalaupun Hawa sudah
memakannya, seharusnya Adam membawa Hawa ke dalam pertobatan dan memulihkan
hubungannya dengan Tuhan. Namun, Adam malah ikut memakannya sehingga mereka
berdua sama-sama terusir dari Taman Eden.
0 komentar:
Post a Comment