Menabur, Membajak, dan Menuai

Menabur dengan Iman

Catatan Ibadah ke-2 Minggu, 07 Februari 2016

Sekitar sebulan lalu papa harus menjalani operasi katarak karena penglihatannya menurun. Hehehe... untunglah operasinya gratis karena sudah bayar iuran BPJS. Namun, setelah operasi dilakukan mata papa mengalami pendarahan karena adanya faktor diabetes.

Beberapa hari kemudian papa boleh pulang setelah diberi obat. Namun, dokter berkata: "beberapa hari lagi harus kontrol dan bila pendarahan belum berhenti, nanti akan dilakukan operasi lagi untuk menyedot darah agar tidak sampai menggumpal di mata."

Sebelum tiba waktu kontrol tiba-tiba teman meme datang berkunjung sambil memberi puluhan tusuk sate babi dan sate ayam dagangannya secara cuma-cuma. Lalu dia berinisiatif mengajak kami sekeluarga untuk mendoakan papa agar matanya sembuh tanpa operasi lagi. Papa pun meng-amin-kan doanya dengan suara keras.

Beberapa hari kemudian papa kontrol dan dokter melihat bahwa pendarahan pada matanya belum berhenti. Lantas dokter berencana melakukan operasi pada hari itu. Namun, pada akhirnya operasi tidak jadi dilaksanakan karena tingkat diabetes papa sedang tinggi. Alhasil, papa hanya diberi obat lalu diminta pulang dan disarankan kembali ke rumah sakit setelah kadar gulanya stabil.

Lho... kok gini sich? Oh Tuhan, bukankah Kau berkata demikian: "Matius 18:20 Sebab di mana dua atau tiga orang berkumpul dalam nama-Ku, di situ Aku ada di tengah-tengah mereka." Nah, saat itu yang berkumpul untuk mendoakan papa kan ada 5 orang (papa, mama, meme, aku, dan teman meme) tetapi kenapa mata papa belum pulih dan diabetesnya malah meninggi? Oh Bapa... tolong sembuhkanlah matanya dan stabilkan kadar gulanya.

Beberapa hari kemudian papa kontrol lagi setelah obatnya habis. Kadar gula sudah normal, pendarahan mata sudah berhenti tetapi dokter mengatakan bahwa lensa mata papa sedikit bergeser. Katanya: "jika mengganggu penglihatan, perlu dilakukan operasi lagi." Lantas papa diberi obat lagi dan diminta kontrol lagi dalam beberapa hari ke depan.

Oh Tuhan, pulihkanlah mata papa. Perbaikilah posisi lensanya tanpa operasi lagi.

====================

NOTHING IS IMPOSSIBLE

Through You I can do anything, I can do all things Cause it's You who give me strength. Nothing is impossible. Through You Blind eyes are opened, Strongholds are broken. I am living by faith. Nothing is impossible!

[Verse:] I'm not gonna live by what I see. I'm not gonna live by what I feel.

[Pre-chorus:] Deep down I Know that You're here with me. I know that You can do anything.

[Bridge:] I believe, I believe. I believe, I believe in You.

====================

Sabtu kemarin papa pun kontrol lagi lalu dokter berkata: "Posisi lensa mata sudah tepat... sekarang semuanya sudah bagus... pertahankan."

Waow... blind eyes are opened. Hehehe... matanya benar-benar dipulihkan tanpa operasi lagi.

====================

KUBERLARI PADA-MU (Jeffry Rambing)

Hanya Tuhan yang kuandalkan menghadapi semua. Tak 'kan pernah Dia kecewakan saat kumenyembah. Pertolongan yang Dia sediakan tepat pada waktu-Nya. Kuberseru, Dia lepaskanku tempat harapanku.

~ Dan kuberlari pada-Mu gunung batuku, Kau hapuskan air mataku. Tetap kupegang janji-Mu Kar'na kutahu kuberpegang pada Yesus yang hidup.

====================

^.^...Teman meme yang menabur doa dan sate tentulah juga akan menuai doa dan pembeli sate... hehehe...^.^

Sebatas yang Kumiliki