Catatan Ibadah ke-1 Minggu 5 Februari 2023
SEMUANYA DARI-MU
Berjalanlah di depanku dan
tuntunku di setiap langkahku. Ku 'kan s'lalu berharap pada-Mu, Sahabatku, Bapa,
dan Rajaku.
T'rimalah semua hormat dan pujian yang kuberi dan kubawakan syukur bagi
kasih yang sejati. Semuanya dari-Mu. Semuanya untuk-Mu. Pujian syukurku
Tuhan kus'rahkan pada-Mu.
Roma 8:32 Ia,
yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan-Nya bagi kita
semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita
bersama-sama dengan Dia?
Jika Tuhan telah menyerahkan Anak-Nya
sendiri kepada kita, hal-hal lainnya juga pasti diserahkan kepada kita. Mana
mungkin Dia tidak memberikan segala sesuatunya kepada kita bersama dengan Dia?
Ini berarti semua yang kita miliki adalah milik-Nya.
Jika semua adalah milik Tuhan, kesehatan
kita merupakan milik-Nya, impian dan rencana kita juga milik-Nya, pekerjaan dan
uang kita pun adalah milik-Nya. Maka, tugas kita hanyalah sebagai bendahara
yang mengelola milik Tuhan.
Lukas 16:10 "Barangsiapa
setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar.
Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga
dalam perkara-perkara besar.
Orang yang tidak setia dalam perkara kecil,
ia tidak setia juga dalam perkara besar. Pada kalimat berikutnya Tuhan tidak
lagi bicara tentang setia, tetapi tentang ketidakbenaran. Jika tidak benar
dalam perkara kecil, tentu tidak benar juga dalam perkara besar.
Lukas 16:11 Jadi,
jikalau kamu tidak setia dalam hal Mamon yang tidak jujur, siapakah yang akan
mempercayakan kepadamu harta yang sesungguhnya?
Jika tidak jujur dalam hal uang, siapa yang akan mempercayakan harta sesungguhnya? Karena semua adalah milik Tuhan, suka tidak suka kita semua akan diberi tanggung jawab untuk mengelola milik-Nya. Ada yang diberi tanggung jawab 1 talenta, ada yang 5 talenta, dan ada yang 10 talenta. Ini semua sesuai dengan kesanggupan tiap orang.
Namun, jika kita tidak mengelolanya dengan
baik, kita akan kehilangan harta itu. Hubungan yang tidak dikelola dengan baik,
akan hilang. Komunikasi yang tidak dikelola dengan baik, juga akan hilang.
Pekerjaan yang tidak dikelola dengan baik, juga pasti hilang.
Lukas 16:12 Dan
jikalau kamu tidak setia dalam harta orang lain, siapakah yang akan menyerahkan
hartamu sendiri kepadamu?
Karena semua milik kita berasal dari Tuhan,
harta orang lain yang dimaksud adalah harta Tuhan. Nah, jika kamu tidak setia
dalam harta Tuhan, siapa yang akan menyerahkan hartamu sendiri kepadamu?
Ada beberapa kutipan para motivator yang
sering kita dengar, antara lain:
* Uang memang bukan segalanya, tetapi segala
sesuatu perlu uang.
* Uang tidak bisa menyelesaikan segalanya, tetapi banyak hal bisa
diselesaikan dengan uang.
* Uang tidak dibawa mati, tetapi tanpa uang serasa ingin mati.
Silahkan dinilai sendiri kebenaran kutipan tersebut karena ada benarnya dan
ada pula tidak benarnya.
Karena uang itu penting, kita pun melihat di
Alkitab bahwa Tuhan seakan-akan membandingkan Diri-Nya dengan uang. Maka, Dia
mengatakan bahwa kita tidak bisa mengabdi kepada dua tuan. Pilih Tuhan atau
uang? Kita tidak bisa memilih keduanya.
Lukas 16:13 Seorang
hamba tidak dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian ia akan
membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang
seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada
Allah dan kepada Mamon."
0 komentar:
Post a Comment